KETUA DMI: PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD MOMENTUM BINA AKHLAK

Suasana Masjid Istiqal peringati Maulid Nabi Muhammad SAW
Suasana Masjid Istiqal peringati Muhammad SAW

Jakarta, 13 Rabiul Awwal 1437/24 Desember 2015 (MINA) – Ketua Bidang Sarana, Hukum dan Waqaf Pimpinan Pusat (PP) Dewan Masjid Indonesia () , Muhammad Natsir Zubaidi mengimbau umat Islam di dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad shallallahu ‘alaihi wasallam  agar bisa mengambil pelajaran dari jejaknya.

Menurutnya, caranya dengan mengingatkan tentang jejak dan napak tilas kehidupan perjuangan Nabi akhir zaman yang membawa kabar gembira bashiran, dan peringatan nadhiran kepada umat manusia.

Disamping itu, Nabi adalah merupakan manusia teladan (uswah hasanah) yang dihadirkan oleh Allah shallallahu alaihi wasallam untuk diteladani serta pembawa risalah untuk perbaikan akhlak manusia, kata Natsir kepada Mi’raj Islamic News Agency (MINA) di Jakarta, Kamis (24/12) siang.

Manusia makhluk Allah yang memiliki fungsi ganda, sebagai individu maupun sebagai makhluk sosial disitu kita menyadari bahwa dalam kehidupan diperlukan adanya manusia idola yang dijadikan contoh teladan untuk nanti bisa diamalkan kehidupan individu, keluarga dan masyarakat.

“Ajaran Islam menyuruh kita menjadi khaira umat (umat yang terbaik, umat atau kelompok teladan) untuk melakukan perbaikan akhlaq bangsa,” terang Natsir.

Saat ini telah terjadi krisis etika  dan moral oleh sebab itu perlunya adanya gerakan perbaikan moral melalui masjid dan lembaga-lembaga Islam.

Islam sebagai ajaran rahmatan lil ‘alamien tidak akan terwujud tanpa adanya kelompok yang terbaik memiliki kriteria, Sidiq, Amanah, Tabligh dan Fathonah.

Dia berharap umat Islam dimana juga dituntut untuk berjuang, bekerja keras, berpkir cerdas (berjihad dan berijtihad) untuk membangun kesejahteraan bangsa-bangsa di dunia. (L/P002/P4)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: kurnia

Editor: Rudi Hendrik

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.