Teheran, MINA – Pemimpin Tertinggi Iran Ayatollah Ali Khamenei mengabaikan perundingan dengan pemerintahan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump.
“Bahkan jika kita dinegosiasikan dengan AS, itu tidak akan pernah terjadi dengan pemerintahan AS saat ini,” kata Khamenei, Senin (13/8), demikian Al Jazeera melaporkan.
Khamenei yang menentukan keputusan terakhir dalam keputusan politik Iran yang paling penting mengatakan, seperti yang ditunjukkan dalam kesepakatan nuklir 2015, negaranya hanya akan memasuki negosiasi dalam posisi kekuatan “sehingga tekanan dan gejolak AS tidak akan mempengaruhi kita.”
“Baru-baru ini, para pejabat AS telah berbicara terang-terangan tentang kami. Selain sanksi, mereka berbicara tentang perang dan negosiasi. Dalam hal ini, izinkan saya mengatakan beberapa kata kepada orang-orang: TIDAK AKAN ADA PERANG, MAUPUN AKAN KAMI NEGOSIASI DENGAN AS,” tulis Khamenei di Twitter.
Baca Juga: Jerman Batalkan Acara Peringatan 60 Tahun Hubungan Diplomatik dengan Israel
Dalam beberapa hari terakhir, Trump yang berulang kali mengkritik kesepakatan Iran, mengatakan bahwa dia bersedia bernegosiasi dengan Iran dan bertemu Presiden Iran Hassan Rouhani tanpa prasyarat. (T/RI-1/B)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Macron akan Umumkan Perdana Menteri Baru Hari Ini