San Francisco, MINA – Dalam rangka menyambut Hari Raya Idul Fitri, KJRI San Francisco menyelenggarakan Bazaar Virtual Kuliner, termasuk makanan khas lebaran Indonesia.
Sebanyak 285 masyarakat Indonesia dari California Utara, Negara Bagian Washington, Oregon, Alaska, Montana, Idaho, Wyoming, dan Nevada Utara serta juga dari wilayah lain seperti Los Angeles dan New York antusias mengikuti kegiatan tersebut.
“Melalui Bazaar Virtual ini, diharapkan akan menjadi wadah untuk mempertemukan pelaku usaha kuliner Indonesia dengan para pembeli,” ujar Konsul Jenderal RI di San Francisco, Simon D.I. Soekarno seperti dikutip dari laman resmi Kemlu RI, Rabu (27/5).
Peserta mempromosikan menu khusus lebaran seperti nasi tumpeng lontong mini, set nasi gulai ayam, masakan padang, pesmol ikan, lontong lebaran, martabak, serta berbagai macam kue kering khas lebaran seperti nastar, kastengel, putri salju.
Baca Juga: DK PBB Berikan Suara untuk Rancangan Resolusi Gencatan Genjata Gaza
Melalui kegiatan ini, KJRI San Francisco membantu mempromosikan usaha kuliner mereka kepada diaspora Indonesia.
Lebaran di San Francisco tahun ini memang sangat berbeda dari tahun sebelumnya.
Pemerintah Amerika Serikat telah menerapkan kebijakan untuk masyarakat tetap tinggal dirumah. Semua aktivitas, termasuk bekerja, sekolah, bahkan beribadah dilakukan di rumah.
Hal tersebut dilakukan untuk mencegah penyebaran Covid-19. (R/RE1/RI-1)
Baca Juga: Kepada Sekjen PBB, Prabowo Sampaikan Komitmen Transisi Energi Terbarukan
Mi’raj News Agency (MINA)