Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Koalisi Arab Kembali Hancurkan Drone Houthi yang Menuju Saudi

Zaenal Muttaqin - Kamis, 27 Juni 2019 - 07:15 WIB

Kamis, 27 Juni 2019 - 07:15 WIB

7 Views

Riyadh, MINA – Juru bicara pasukan koalisi Arab pimpinan Arab Sausdi yang mendukung legitimasi di Yaman, Kolonel Turki Al-Maliki pada Rabu malam (26/6) mengatakan, pasukannya kembali berhasil mencegat pesawat Drone yang diluncurkan oleh milisi Houthi dari wilayah Yaman menuju Arab Saudi.

Maliki mengatakan, bahwa pada pukul 22.20 malam waktu Saudi, angkatan udara koalisi mencegat dan menembak jatuh sebuah pesawat drone di wilayah udara Yaman setelah diluncurkan oleh milisi teroris Houthi dari utara (Sanaa) ke arah Kerajaan Arab Saudi, seperti dikutip Al-Arabiya.

Kolonel Al-Maliki menjelaskan, bahwa Houthi terus meluncurkan pesawat udara tak berawak untuk melakukan tindakan bermusuhan dan teroris dengan menargetkan warga sipil dan instalasi sipil, tetapi tidak satu pun dari tujuannya telah tercapai karena dihancurkan dan dijatuhkan.

Al-Maliki menekankan kelanjutan implementasi langkah-langkah pencegahan terhadap milisi teroris ini dan netralisasi kemampuan dan kekuatan Houthi, sesuai dengan hukum humaniter internasional dan aturan adat.

Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu

Pada hari Selasa (25/6), koalisi mengumumkan pencegatan sebuah pesawat Houthi, Drone yang diluncurkan oleh milisi Houthi menuju area perumahan di Khamis Mushait.

“Pasukan Pertahanan Udara Kerajaan Saudi (RAF) mencegat dan menembak jatuh sebuah pesawat yang diluncurkan oleh milisi teroris Houthi menuju daerah perumahan yang dihuni oleh warga sipil di Khamis Mushayt, menurut kantor berita resmi SPA. (T/B05/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA )

Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu

Rekomendasi untuk Anda

Bendera Palestina dikibarkan di komplek Masjid Al-Aqsa (Sumber: Anadolu Agency)
Palestina
Dunia Islam
Dunia Islam
Internasional
Indonesia
Amerika