Jakarta, MINA – Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Mendikbud) Muhadjir Effendy mengenalkan Lagu Indonesia Raya Tiga Stanza. Pengenalan ini berlangsung di sekolah yang digagas oleh sastrawan kenamaan Indonesia Sutan Takdir Alisjahbana, yaitu Sekolah Menengah Atas (SMA) Yayasan Memajukan Ilmu dan Kebudayaan (YMIK) Manggarai.
“Ini merupakan upacara bendera terbaik yang pernah saya kunjungi, yang ditampilkan wujud proses kegiatan belajar mengajar dengan membentuk karakter siswa sudah sangat baik,” ujar Menteri Muhadjir di SMA YMIK Manggarai, Jakarta Selatan, Senin (28/8).
Dikutip dari rilis Kemdikbud, menurutnya, rangkaian kegiatan YMIK menjadi penanaman kegiatan disiplin, menanamkan cinta tanah air, dan menghormati nilai-nilai yang dirintis pendiri agar bisa berjalan dengan baik.
Menilik tradisi pendirian, Mendikbud berpesan agar para siswa memiliki kebanggaan tersendiri.
Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan
“Sekolah ini dirintis oleh Sutan Takdir Alisjahbana ikut menentukan perkembangan pendidikan dan kebudayaan Indonesia, maka seharusnya kamu bangga sebagai almamater YMIK karena didirikan pelopor kemerdekaan Indonesia,” ujarnya.
Kebanggaan itu, kata Mendikbud, harus diisi dengan semangat dan kemampuan yang tangguh, agar bisa ikut maju dan memenangkan persaingan dengan negara lain.
“Ingat, Indonesia memiliki jumlah penduduk terbesar keempat di dunia, harus bekerja dengan lebih keras dan mengukur yang sudah dilakukan. Kalau masih berada di bawah kemampuan dengan negara lain harus berusaha lebih lagi, jangan putus asa,” tuturnya.
YMIK merupakan sekolah yang didirikan cendekiawan Indonesia pada 1946, yaitu Sutan Takdir Alisjahbana, Sumitro Djojohadikusumo, HB Jassin. Sekolah ini berdiri sejak 1975 dengan nama Perkumpulan Memajukan Ilmu dan Kebudayaan. (R/R05/RS1)
Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru