Yerusalem, MINA – Jaringan berita Al-Qastal mendokumentasikan total sebanyak 1.004 pemukim ilegal Israel menyerbu Masjid Al-Aqsa di Yerusalem yang diduduki, selama sepekan terakhir.
Al-Qastal menjelaskan dalam laporannya, para pemukim melakukan doa dan ritual Talmud di wilayah timur dekat Bab al-Rahma, Kontributor MINA di Palestina melaporkan.
Polisi pendudukan memberikan perlindungan bagi pemukim Israel, termasuk mahasiswa lembaga keagamaan Yahudi, perwira, tentara, dan karyawan, namun mereka memberlakukan pembatasan terhadap warga Palestina.
Selama sepekan terakhir, polisi pendudukan juga menggeledah para pemuda Palestina saat berada di Kota Tua dan membatasi jamaah dengan menyita kartu identitas mereka.
Baca Juga: Oposisi Israel Tuntut Netanyahu dan Kabinetnya Mundur
Al-Qastal juga mendokumentasikan perpanjangan deportasi otoritas pendudukan terhadap seorang warga Palestina dari Masjid Al-Aqsa selama tiga bulan. (TKG/RE1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Erdogan: Pertukaran Tawanan di Gaza Tunjukkan Siapa yang Hargai Martabat Manusia