Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ledakan Gas Terjadi di Masjid Bangladesh, 21 Meninggal, Belasan Kritis

Rudi Hendrik - Ahad, 6 September 2020 - 15:13 WIB

Ahad, 6 September 2020 - 15:13 WIB

2 Views

Narayanganj, MINA, Sebuah ledakan yang dicurigai dari gas menghancurkan sebuah masjid Narayanganj di Bangladesh, menewaskan sedikitnya 21 orang dan 17 kritis karena luka bakar yang parah, kata polisi Sabtu (5/9).

Para jamaah sedang melaksanakan shalat isya pada Jumat malam di Masjid Baitus Salat Jame Paschim Talla ketika ledakan itu terjadi, menimbulkan bola api di pusat distrik Narayanganj, kata layanan darurat setempat, demikian media Bangladesh New Age melaporkan.

Sebagian korban luka bakar meninggal saat menjalani perawatan di Institut Pembakaran dan Bedah Plastik Sheikh Hasina National di Dhaka.

Pasangan suami istri Bangladesh syok karena dua putranya jadi korban ledakan gas di Masjid Narayanganj, Jumat malam, 4 September 2020. (Foto: Sony Ramany/New Age)

Penyelidik mencurigai pemicunya adalah percikan dari AC yang muncul setelah pemadaman listrik, memicu ledakan gas.

Baca Juga: Wabah Kolera Landa Sudan Selatan, 60 Orang Tewas

“Gas bocor memasuki masjid,” kata petugas pemadam kebakaran Narayanganj, Abdullah Al Arefin kepada AFP.

“Ketika mereka menutup jendela dan pintu serta menyalakan AC, ada percikan listrik yang menyebabkan ledakan di dalam masjid,” katanya.

Juru bicara rumah sakit Samanta Lal Sen mengatakan, sebelumnya 12 orang meninggal di lokasi ledakan dan 37 orang yang dibawa ke rumah sakit spesialis luka bakar di ibu kota Dhaka dalam kondisi kritis.

Ia menambahkan, semua mengalami luka bakar 70 hingga 80 persen.

Baca Juga: Kedubes Turkiye di Damaskus Kembali Beroperasi setelah Jeda 12 Tahun  

Polisi mengatakan, sedikitnya 45 orang terluka akibat ledakan itu dan orang-orang berbicara tentang bau gas yang bocor.

Di Bangladesh, peraturan keselamatan sering dilanggar dalam bangunan. Ratusan orang terbunuh setiap tahun dalam kebakaran di negara berpenduduk 168 juta orang itu. (T/RI-1/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: UNICEF Serukan Aksi Global Hentikan Pertumpahan Darah Anak-Anak Gaza

Rekomendasi untuk Anda

Asia
Asia
Breaking News
Internasional
Indonesia
Kolom
MINA Preneur
Sosok