Cileungsi,Bogor, MINA – Ketua Lembaga Perjuangan Kemuslimahan untuk Al Aqsa dan Palestina, Maemuna Center (Mae_C), Fitriyah Mukti Asih mengatakan, Mae_C akan terus meningkatkan peran Muslimah untuk lebih peduli pada pembebasan Masjid Al-Aqsa dan Palestina.
“Salah satu yang kami lakukan adalah melalui Daurah Al-Aqsa Muslimah, yang dihadiri 33 peserta dari Cilacap, Banjarnegara, Purbalingga, Kebumen, Solo dan Wonogiri,” jelasnya kepada MINA, Senin (12/10).
“Acara digelar di auditorium Pondok Pesantren Al-Fatah Maos, Cilacap, dengan pembicara Ketua Aqsa Working Group (AWG) Agus Sudarmadji,” tambahnya. AWG adalah organisasi perjuangan Al-Aqsa dalam lingkungan Jama’ah Muslimin (Hizbullah).
Tujuan dari acara Daurah tersebut, lanjut Fitriyah, untuk mensyiarkan perjuangan pembebasan Masjid Al -Aqsa dan Palestina, meningkatkan kepedulian muslimah tentang Al-Aqsa dan Palestina.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
“Ke depannya juga diharapkan bermunculan duta-duta Al-Aqsa,” harapnya.
Fitriyah menambahkan, selain Dauroh, dalam meningkatkan kepedulian Al -Aqsa dan Palestina, bisa dengan memperbanyak literasi untuk memperluas khasanah kepalestinaan.
“Bisa juga membaca informasi Al-Aqsa dan Palestina melalui media massa/media sosial,” katanya.
Diakhir pembicaraannya, Fitriyah mengajak, para Muslimah untuk lebih peduli dan perhatian pada penderitaan juga perjuangan rakyat Palestina.
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Mae_C didirikan pada 9 November 2019, merupakan Lembaga Perjuangan Kemuslimahan untuk Al-Aqsa dan Palestina di bawah naungan AWG. Nama Maemuna diambil dari Maemuna, satu-satunya sahabiah yang meriwayatkan sebuah hadits tentang Al-Quds.
Organisasi ini memiliki tujuan untuk mewadahi berbagai bentuk perjuangan nyata perempuan yang dapat dilakukan untuk pembebasan Al-Aqsa dan bangsa Palestina
Mae_C memiliki empat divisi yaitu, Penerbitan, Pendampingan, Pengembangan dan Networking (L/Hju/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza