MAN 2 Wonosobo Sabet Empat Medali International Taekwondo

Wonosobo, MINA – Siswa madrasah kembali mengukir prestasi internasional. Kali ini siswa Madrasah Aliyah Negeri (MAN) 2 Wonosobo yang berhasil menyabet medali pada “Bandung Internasional Taekwondo E-Poomsae”.

Ajang yang berlangsung 26 – 27 Juni 2021 ini digelar secara virtual melalui channel youtube. Ada empat siswa yang mewakili MAN 2 Wonosobo, yaitu: Azzarah Mayana Hanim dan Danang Sudrajat yang meraih medali emas Kelas Khusus Olahraga (KKO), serta Disya Rahmalia dan Syahrul Hidayat  yang meraih medali perak KKO.

Mereka dilatih oleh Sabeum Sigit Adiharto dari  Taekwondo Speed Club (TSC) Wonosobo dan didukung Master Dwiyanto pendekar kasepuhan Wonosobo.

“Alhamdulillah, prestasi gemilang berhasil diraih empat siswa MAN 2 Wonosobo, 2 medali emas dan 2 medali perak,” terang Wakil Kepala MAN 2 Wonosobo Yun’am Arif di Wonosobo, Senin (28/6/2021).

Baca Juga: MUI Tekankan Operasi Kelamin Tidak Mengubah Status Gender dalam Agama

Menurutnya, prestasi ini sangat membanggakan karena “Bandung Internasional Taekwondo E-Poomsae” diikuti 1.850 atlit. Mereka berasal dari 182 klub taekwondo dari 30 provinsi di Indonesia dan 16 negara. “Saat pelaksanaan, banyak atlit yang didiskualifikasi karena tidak sesuai dengan standar teknik yang menjadi ketentuan kejuaraan internasional,” ujarnya.

Kepala MAN 2 Wonosobo Prihantoro Achmad menyampaikan terimakasih dan apresiasi setinggi-tingginya kepada tim lomba, para pembimbning dan peserta lomba. Menurutnya, ini adalah capaian prestasi yang luar biasa di masa pandemi Covid-19. “Alhamdulillah, Allah SWT memberikan anugerah prestasi  yang luar biasa. Ada bonus dan beasiswa khusus nanti buat para peserta didik berprestasi,” tuturnya.

Prihantoro menambahkan, para atlit KKO MAN 2 Wonosobo ini sekarang sedang dipersiapkan untuk ikut ajang nasional lainnya, yaitu “UNHAN  RI MULTISPORT CHAMPIONSHIPS” pada 30-31 Juli 2021. Kompetisi ini diselenggarakan Universitas Pertahanan Republik Indonesia.

“Semoga tim MAN 2 Wonosobo diberikan kemudahan untuk bisa menjadi madrasah mandiri berprestasi dan berkelas dunia,” katanya. (L/R2/P2)

Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa

Mi’raj News Agency (MINA)