Surabaya, MINA – Menteri Agama Yaqut Cholil Qoumas menyesalkan aksi penembakan yang terjadi di kantor Majelis Ulama Indonesia (MUI). Ia meminta aparat kepolisian mengusut tuntas hingga latar belakang pelaku.
“Kita menyesalkan apa pun alasannya. Namun, saya yakin ini bukan dari teror melainkan orang yang salah dari belajar agama atau memahami agamanya,” kata Yaqut usai membuka Annual International Conference on Islamic Studies (AICIS) ke-22 di Sport Center UIN Sunan Ampel Surabaya, Selasa (2/5).
“Dan kita minta aparat kepolisian mengusut ini secara tuntas meskipun saya dengar kabar pelakunya meninggal. Namun latar belakangnya perlu dicari agar kejadian serupa tidak terjadi,” lanjutnya.
Penembakan di Kantor MUI terjadi pada Selasa (2/5) sekitar pukul 11.24 WIB. Peristiwa itu menyebabkan kaca kantor MUI pecah. Ada staf resepsionis dan petugas keamanan kantor MUI yang dilaporkan terluka.
Baca Juga: Selamat dari Longsor Maut, Subur Kehilangan Keluarga
Dari alamat yang tercantum di KTP, diketahui pelaku merupakan warga Provinsi Lampung. Karenanya, pihak kepolisian berkoordinasi dengan Polda Lampung untuk mengidentifikasi identitas dan riwayat hidup pelaku.
“Sekali lagi kita dukung Polri untuk menelusuri latar belakang pelaku,” pungkasnya. (R/R5/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Terakreditas A, MER-C Training Center Komitmen Gelar Pelatihan Berkualitas