Hadiah 100 Ton Kurma Saudi untuk Indonesia Pererat Hubungan Kedua Negara

Jakarta, MINA – Pemerintah Arab Saudi kembali memberikan hadiah kurma untuk rakyat Indonesia. Pada bulan suci Ramadhan 2024 ini, ada seberat 100 ton yang diserahkan.

Duta Besar (Dubes) Arab Saudi untuk Indonesia Faisal bin Abdullah Al-Amudi secara simbolis menyerahkan hadiah kurma tersebut kepada Menteri Agama (Menag) RI Yaqut Cholil Qoumas di Kantor Kementerian Agama RI, Jln Lapangan Banteng, Jakarta Pusat, Selasa (19/3).

“Bantuan ini merupakan refleksi dari hubungan yang luar biasa antara Kerajaan Arab Saudi dan Republik Indonesia,” ujar Al-Amudi dalam sambutannya.

Melalu bantuan ini, kata Al-Amudi, menekankan kembali peran kemanusiaan Kerajaan Saudi dalam memberikan bantuan untuk umat Islam di seluruh dunia, termasuk di Indonesia.

“Semoga Allah Subhanahu Wata’ala senantiasa memberikan limpahan kebaikan bulan suci Ramadhan ini kepada masyarakat Arab Saudi dan Indonesia,” harapnya.

Sebelumnya, Pemerintah Arab Saudi melalui King Salman Humanitarian Aid & Relief Centre (KSrelief) menyalurkan bantuan 7.965 paket pangan Ramadhan kepada rakyat Indonesia lewat Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI.

Sementara itu, Menag RI mengucapkan terimakasih atas hadiah kurma yang rutin diberikan oleh Pemerintah Saudi setiap tahun. Ia menyebut sebagai tanda hubungan erat antara kedua negara.

“Saya meyakini ini adalah salah satu faktor yang mempererat hubungan antara Arab Saudi dan Indonesia, selain haji, umrah dan lainnya,” kata Yaqut.

Sebagai pihak yang diberi amanah oleh Kerajaan Arab Saudi, lanjut Menag RI, Kementerian Agama RI akan mendokumentasikan, mengadministrasikan dan menyalurkan kepada pihak-pihak yang berhak dalam waktu secepatnya.

“Kami akan bergerak cepat, karena biasanya sebelum bulan Ramadhan diberikan kepada kami, tapi ini sudah memasuki pekan kedua, tentunya kita akan bekerja lebih cepat untuk menyalurkannya,” katanya.

Menag menjelaskan, hadiah kurma tersebut akan disalurkan melalui kantor wilayah Kemenag di berbagai daerah di Indonesia. (L/RE1/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)