Negararatu, Lampung Utara, MINA – Koordinator Muslimat Pusat (KMP) sebagai panitia Konferensi Perempuan Internasional mengadakan silaturahim ke para tokoh-tokoh aktivis muslimat (perempuan) di Lampung yang aktif dalam perjuangan pembebasan Masjidil Aqsa, Jum’at (21/1).
Pada silaturahim tersebut, KMP bertolak ke kediaman salah satu aktifis Masjidil Aqsa, Fera Isniyanti, di Desa Negararatu, Kecamatan Sungkai Utara, Kabupaten Lampung Utara.
Ketua KMP, Maghfiroh mengatakan, terjadinya penindasan tawanan wanita Muslimah memicu kembali semangat untuk menggerakkan kaum perempuan dimana pun berada terutama Muslimat.
“Imaam Yakhsyallah Mansur mengingatkan kembali melalui AWG (Aqsa Working Group) agar membimbing acara konferensi karena ini tingkat Internasional, tentu tidak sesederhana yang kita bayangkan, harus menghubungi sekian orang terutama tokoh-tokoh dalam negeri dan luar negeri,” kata Maghfirah.
Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon
Ia berharap agar kita sama-sama bergerak membantu, membela, dan menyuarakan kembali tahanan yang ada dibalik jeruji besi.
Salah satu Presidium AWG, Rustam Effendi yang juga turut mendampingi KMP mengatakan, dirinya merasa sangat takjub begitu mendengar pemaparan Fera Isniyanti pada Sosialisasi Al-Quds yang diadakan di Alua At-Taqwa, Kompleks Ponpes Shuffah Hizbullah dan Madrasah Al-Fatah Al-Muhajirun, Negararatu, Natar, Lampung Selatan, Ahad (16/1).
“Kami sangat takjub begitu mendengar pemaparan Ibu di Webinar. Seorang ibu rumah tangga dalam pembelaan Masjidil Aqsa yang artinya Allah menggerakkan hati kita untuk membebaskan Al-Aqsa,” tutur Rustam.
Acara silaturahim tersebut akan berlanjut kebeberapa tokoh khususnya di Lampung seperti Wakil Gubernur Lampung, Hj. Chusnunia, Anggota DPRD Kabupaten Lampung Selatan, Farida Ariani, dan Mayang Suri Djausal. (L/Fnm/Bad/P2)
Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka
Mi’raj News Agency (MINA)
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur