Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menko Polhukam: Operasi Penyelamatan Korban Terus Dilakukan

Fauziah Al Hakim - Rabu, 12 Desember 2018 - 00:57 WIB

Rabu, 12 Desember 2018 - 00:57 WIB

4 Views ㅤ


Jakarta, MINA – Menteri Koordinator (Menko) Bidang Politik,Hukum dan Keamanan (Polhukam) Wiranto mengatakan,  operasi penyelamatan korban penembakan di Kabupaten Nduga, Papua, terus dilakukan.

Ia mengungkapkan, penyelamatan dilakukan baik di tempat kejadian maupun di sekitar kejadian karena banyak dari para pekerja yang menyelamatkan diri secara terpisah.

“Sebanyak empat orang ditemukan dalam keadaan selamat, masih ada empat orang lagi yang sedang dalam pencarian karena menurut teman-temannya, mereka bisa lari karena hanya luka bacok,” ujar Menko  usai memimpin Rakortas Tingkat Menteri membahas Perkembangan Penyelesaian Permasalahan Papua di kantor Kemenko Polhukam, Jakarta, Selasa (11/12).

Baca Juga: Menag: Guru Adalah Obor Penyinar Kegelapan

“Kita harapkan dapat ditemukan dalam keadaan hidup. Mereka ini pahlawan-pahlawan pembangunan,” tambahnya.

Ia juga menjelaskan ada 27 orang yang berhasl dievakuasi dan selamat,” kata Menko Polhukam. 

Berdasarkan laporan yang diterima dari Polri maupun TNI yang merupakan pasukan terpadu untuk operasi penyelamatan ini, sudah dapat diidentifikasi ada 17 orang yang meninggal karena ditembak dan dibacok.

Dalam kesempatan itu, Menko Polhukam juga melakukan klarifikasi mengenai isu yang beredar saat ini, misalnya saja ada isu bahwa TNI menggunakan bom dalam pencarian kelompok kriminal tersebut.

Baca Juga: AWG Gelar Dauroh Akbar Internasional Baitul Maqdis di Masjid Terbesar Lampung

Menko Polhukam menegaskan, tidak ada penggunaan bom. Namun aparat keamanan menggunakan granat pelontar. (R/R05/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Embassy Gathering Jadi Ajang Silaturahim Komunitas Diplomatik Indonesia

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Breaking News
Indonesia