Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menko Polhukam Sebut Media Berperan Penting Suksesnya Pilkada Serentak

Hasanatun Aliyah Editor : Widi Kusnadi - Kamis, 5 September 2024 - 03:25 WIB

Kamis, 5 September 2024 - 03:25 WIB

23 Views

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) RI Hadi Tjahjanto (foto: Humas Kemenko Polhukam)
Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) RI Hadi Tjahjanto (foto: Humas Kemenko Polhukam)

Jakarta, MINA – Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) RI Hadi Tjahjanto menekankan pentingnya peran media massa dalam mendukung pelaksanaan Pilkada Serentak 2024.

Dalam Forum Koordinasi dan Konsultasi yang digelar di Jakarta, Rabu (4/9), Hadi menyatakan, media harus memastikan pemberitaan yang akurat, berimbang, dan bebas dari hoaks selama masa Pilkada.

Dia menyoroti media sosial sebagai salah satu faktor yang berpotensi memicu konflik sosial dan politik. Berdasarkan penelitian Mercy Corps 2021 tentang Media Sosial dan Konflik, penggunaan media sosial dapat meningkatkan risiko konflik akibat dinamika politik digital. Dalam konteks Pilkada, yang merupakan kontestasi antarputra daerah, media sosial memiliki peran penting dalam membentuk opini publik dan memobilisasi massa.

“Sebagai pilar keempat demokrasi, pers memiliki tanggung jawab besar untuk memastikan Pilkada berjalan kondusif, aman, dan lancar. Seluruh bangsa Indonesia berharap insan pers terus menjadi penopang demokrasi yang sehat, kuat, dan berkualitas,” ujar Hadi, seperti disiarkan oleh Infopublik.id.

Baca Juga: Update Bencana Sukabumi:  Pemerintah Siapkan Pos Pengungsian

Hadi juga mengutip hasil studi Edelman Trust Barometer 2024, yang menempatkan Indonesia di peringkat kedua tertinggi dalam kepercayaan masyarakat terhadap media. Menurutnya, hal ini menjadi tantangan bagi pers nasional untuk terus menjaga kredibilitas dan tanggung jawabnya dalam menyajikan informasi yang benar dan berimbang.

“Media nasional harus tetap berpegang pada prinsip independensi dan netralitas. Sebagai pengawas independen, media wajib berani mengungkap penyimpangan atau kecurangan yang terjadi dalam proses Pilkada,” tegasnya.

Hadi juga menekankan, media memainkan peran penting sebagai penghubung antara calon kepala daerah dan masyarakat. Media harus mampu memverifikasi informasi sebelum menyajikannya kepada publik guna menghindari penyebaran hoaks yang dapat merusak tatanan demokrasi.[]

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: PSSI Anggarkan Rp665 M untuk Program 2025

Rekomendasi untuk Anda

Menteri Koordinator Bidang Politik, Hukum, dan Keamanan (Menko Polhukam) RI Hadi Tjahjanto (foto: Humas Kemenko Polhukam)
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia