Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Miliarder Muslim Amerika, Shahid Khan Beli Stadion Wembley London

sajadi - Senin, 1 Oktober 2018 - 12:40 WIB

Senin, 1 Oktober 2018 - 12:40 WIB

7 Views

Shahid Khan, miliarder Muslim Amerika dan juga seorang perancang bemper truk, mendadak menjadi terkenal karena membeli Stadion Wembley London. Stadion bersejarah dan merupakan ikon masyarakat Inggris tersebut dibanderol seharga 790 juta dolar atau setara dengan Rp 11,69 triliun.

Secara mengejutkan, baru-baru ini Shahid dikabarkan tengah melakukan penawaran pembelian Stadion Wembley di Inggris dengan harga yang fantastis. Namun, pembelian itu harus melalui persetujuan dewan Asosiasi Sepak Bola Inggris.

Menurut Yahoo!, Shahid Khan, sudah melakukan pembicaraan dengan Football Association (FA) untuk pembelian stadion dan kabar terakhir telah mencapai kesepakatan. Pembelian ini pun tinggal satu langkah lagi. Dewan FA akan melakukan pertemuan pada Kamis (4/10) besok untuk memutuskan persetujuan mereka.

Sebenarnya, Khan telah melakukan pembicaraan dengan Dewan Asosiasi Sepak Bola Inggris untuk melakukan pembelian sejak April.

Baca Juga: Amalan Sunnah pada Hari Jumat

Sebagai bagian dari perjanjian penjualan, Khan harus menjaga nama stadion yang terkenal itu dan tidak menawarkannya kepada sponsor, serta pertandingan sepak bola Inggris dan Piala FA harus terus dimainkan di sana.

Dengan persetujuan terbaru, penjualan sekarang harus ditandatangani oleh pemerintah Inggris dan Sport England, yang mengajukan 156 juta dolar untuk perbaikan kembali stadion.

Shahid Khan merupakan keturunan Pakistan yang tinggal di Amerika Serikat (AS) sejak tahun 1967. Dia dan keluarganya adalah imigran yang pindah ke Amerika saat dirinya masih berusia 16 tahun, demikian dikutip dari Wilkipedia, Senin (1/10).

Kehidupan Khan di AS saat itu tidaklah mudah. Dia tinggal di sebuah ruangan dengan tarif 2 dolar per-malam sehingga memaksa  dirinya harus bekerja sebagai tukang cuci piring ketika remaja walaupun hanya dengan upah 1,2 dolar per-jam.

Baca Juga: [Hadits Arbain ke-8] Mengajak Kepada Kalimat Syahadat

Khan sempat menjadi mahasiswa jurusan arsitektur di Illinois University, namun dia menyadari bahwa bidang arsitektur tidak akan membuatnya menjadi kaya dan sukses. Oleh karena itu, Khan kemudian memutuskan untuk mengambil jurusan teknik.

Menurut Jacksonville, Khan bergabung dengan kelompok Beta Theta Phi saat masih kuliah di Universitas Illinois, padahal kelompok  tersebut kebanyakan beranggotakan mahasiswa kulit putih. Namun, hal tersebut tidak membuat Khan terpinggirkan, justru menjadi anggota yang populer dan di sana ia belajar mengenai pasar saham.

Setelah beberapa tahun kemudian, Khan kemudian mendapat pengakuan di UIUC College of Engineering dan mendapatkan gelar sarjana teknik pada tahun 1971.

Setelah Khan lulus sarjana, dunia karir pertama kali yang ditekuninya adalah bisnis bumper truk, Flex-N-Gate. Dengan tekad yang kuat dia memutuskan untuk memulai bisnis tersebut dengan modal pinjaman sebesar 50.000 dolar. Khan berani mengambil resiko yang besar, padahal saat itu dia hanya mempunyai uang 16.000 dolar.

Baca Juga: Tertib dan Terpimpin

Khan memberi nama perusahaannya tersebut dengan nama Bumper Works dan untuk menghemat beban anggaran, perusahaan tersebut hanya fokus membuat bemper yang dimodifikasi untuk truk.

Khan akhirnya mengalami kesuksesan. Saat ini Shahid Khan memiliki 62 perusahaan cabang di seluruh dunia dengan jumlah karyawan mencapai lebih dari 24.000 orang.

Setelah itu, Khan juga memperlebar jangkauan bisninya dengan membeli saham beberapa klub olahraga. Upaya pertama Khan adalah membeli tim National Football League (NFL) pada 11 Februari 2010 dengan menandatangani perjanjian akuisisi saham sebesar 60%.

Kemudian, Khan setuju untuk membeli klub Football Amerika Jacksonville Jaguars dari Wayne Weaver dan kelompok kepemilikannya di bawah NFL dengan harga sekitar 760 juta dolar.

Baca Juga: [Hadits Arbain ke-7] Agama itu Nasihat

Pada Juli 2013, kembali Khan melakukan negosiasi untuk pembelian klub sepak bola London, Fulham di Liga Inggris dari pemilik sebelumnya, Mohamed Al Fayed. Kesepakatan tersebut diselesaikan pada 12 Juli 2013, dengan jumlah diperkirakan sekitar150-200 juta pound.

Menurut Forbes, kekayaan pemilik klub sepak bola liga Inggris Fulham dan klub Football Amerika NFL Jacksonville Jaguar tersebut mencapai 7,5 miliar dolar atau setara dengan Rp 111 triliun. Saat ini Khan masuk dalam daftar orang terkaya Forbes 2018 di posisi 217. (A/Sj/RI-1)

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: Ada Apa dengan Terpilihnya Trump?

Rekomendasi untuk Anda

MINA Sport
Feature