NONG NIKEN : MUSIK MELAYU PERTAHANKAN-NILAI NILAI ISLAM

Musik Melayu Islami Nong Niken Astri. (dok.pribadi)" width="300" height="300" /> Penyanyi Musik Melayu Islami Nong Niken Astri. (dok.pribadi)

Jakarta, 6 Rabi’ul Awwal 1437/17 Desember 2015 (MINA) – Penyanyi Musik Melayu Islami, Nong Niken Astri, mengatakan, musik Melayu mampu mempertahankan nilai-nilai Islam.

“Yuk kita tunjukan, kita orang berbudaya, dengan beraneka ragam suku bangsa, salah satunya Melayu, masih bisa kok kita mempertahankan nilai-nilai Islam di sini,”ujar Nong Niken Asrti yang akrab disapa Niken itu kepada Mi’raj Islmic News Agency (MINA) saat dihubungi via telepon, Rabu (16/12). Ia tampil di pagelaran musik Melayu bertajuk “Berdamai dengan Bumi” di Hotel Sultan, Jakarta.

Niken mengatakan kata dakwah maknanya luas. “Dakwah tidak hanya soal agama, tapi juga soal budaya. Mengajak kebaikan dan mempertahankan budaya, itu pun dakwah,” katanya.

“Nah, kebetulan karena memang saya pecinta Melayu, dan ikut serta dalam acara pagelaran Melayu pada 24 Desember 2015 di Airman Cafe, Hotel Sultan, di sini saya berupaya menunjukkan bawa lagu-lagu Melayu itu mempunyai nilai yang sangat tinggi,”ujarnya

Baca Juga: Tim SAR dan UAR Berhasil Evakuasi Jenazah Korban Longsor Sukabumi

“Saya alhamdulillah berkerudung, dengan tetap berada dalam koridor Islam, saya bernyanyi lagu-lagu yang lirik nya Islami, berisi nasehat, dan tentunya dalam khazanah Melayu,” kata Niken selanjutnya.

“Orang kan berbeda-beda cara pendekatan dakwahnya, bagi pencipta musik Melayu, mungkin jalur ini salah satu alternatif dakwah, terutama saya pribadi,” ungkap Niken.

Menurutnya, Islam itu juga indah, arif, bijaksana.

“Belajar dari para ulama pendahulu kita, cara mereka mengajak agar manusia menjadi Islam itu kan dengan cara yang santun,” tambahnya.

Baca Juga: BKSAP DPR Gelar Kegiatan Solidaritas Parlemen untuk Palestina

Menjelaskan tentang musik Melayu, Niken mengatakan, musik ini masih membudayakan tantanan bahasa yang sangat sopan. “Pantun nasehat yang didendangkan, bagi hampir 35% masyarakat Indonesia khususnya yang berupaya melayu boleh jadi sarana yang bisa di pakai untuk bersyiar,”ujar Niken.

Niken adalah penyanyi berasal dari Aceh yang sudah berkecimpung sebagai penyanyi sejak usia lima tahun. Niken diperboleh menyanyi oleh orang tuanya jika sudah mengaji.

Gita Cinta Production dan 7 Sinergi mempersembahkan Pagelaran Musik Melayu dengan tema “Berdamai dengan Bumi”, dengan menampilkan Niken dan lain-lain. (L/P007/P2)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Baca Juga: Warga Israel Pindah ke Luar Negeri Tiga Kali Lipat