Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Noor Achmad Jabat Ketua BAZNAS 2020-2025

Rendi Setiawan - Kamis, 31 Desember 2020 - 01:49 WIB

Kamis, 31 Desember 2020 - 01:49 WIB

4 Views

Jakarta, MINA – Prof. DR. Noor Achmad terpilih menjadi Ketua Badan Amil Zakat Nasional (BAZNAS) RI periode 2020-2025, menggantikan Prof. Bambang Sudibyo yang telah purna tugas sejak Rabu (30/12).

Noor yang juga menjabat Sekretaris Dewan Pertimbangan MUI Pusat menjadi Ketua BAZNAS lewat proses musyawarah mufakat 11 anggota BAZNAS terpilih periode 2020-2025, terdiri dari delapan tokoh masyarakat dan tiga dari pemerintah.

“Kami yakin bahwa beliau-beliau ini mempunyai jiwa pengabdian yang besar. Tanpa pengabdian yang ikhlas, BAZNAS tidak akan berjalan dengan baik. Dengan semua pengabdian itu, kami akan meneruskan apa yang sudah dilakukan oleh periode yang lalu,” kata Noor dalam sambutannya pada acara serah terima jabatan di Kantor BAZNAS, Jakarta.

Ia meyakini, telah banyak keberhasilan yang dicapai oleh BAZNAS pada periode kepemimpinan Bambang Sudibyo sehingga diperlukan komunikasi untuk menjaga kesuksesan ini.

Baca Juga: Fun Run Solidarity For Palestine Bukti Dukungan Indonesia kepada Palestina

Pria kelahiran Kudus, 10 Februari 1957 itu dibesarkan di lingkungan santri. Masa kecilnya dihabiskan dengan mempelajari ilmu agama, mulai dari sekolah berbasis islam hingga aktif mengaji.

Ia mengawali karirnya sebagai pegawai negeri di instansi pemerintahan. Namun karena kecintaannya pada dunia pendidikan membuatnya berpindah haluan pada tahun 2001, sebagai penggiat pendidikan di Universitas Wahid Hasyim.

Lulusan S-3 Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kalijaga, Yogyakarta ini pun menjadi rektor di Universitas Wahid Hasyim selama hampir empat periode, hingga kemudian terjun ke dunia politik sebagai wakil rakyat di DPRD Jawa Tengah.

Pada 2014, Noor melanjutkan kiprahnya sebagai wakil rakyat di DPR RI, dan sempat menjabat Wakil Ketua Komisi VIII DPR RI yang membidangi bidang Agama dan Sosial.

Baca Juga: KNEKS Kolaborasi ToT Khatib Jumat se-Jawa Barat dengan Sejumlah Lembaga

Selama lima tahun mendatang, Noor Achmad akan menahkodai BAZNAS untuk mendorong kebangkitan zakat sesuai dengan UU 23/2011 tentang Pengelolaan Zakat.

BAZNAS merupakan badan resmi dan satu-satunya yang dibentuk oleh pemerintah berdasarkan Keputusan Presiden RI No. 8 Tahun 2001 yang memiliki tugas dan fungsi menghimpun dan menyalurkan zakat, infaq, dan sedekah (ZIS) pada tingkat nasional.

Lahirnya Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2011 tentang Pengelolaan Zakat semakin mengukuhkan peran BAZNAS sebagai lembaga yang berwenang melakukan pengelolaan zakat secara nasional. Dalam UU tersebut, BAZNAS dinyatakan sebagai lembaga pemerintah nonstruktural yang bersifat mandiri dan bertanggung jawab kepada Presiden melalui Menteri Agama.

Dengan demikian, BAZNAS bersama Pemerintah bertanggung jawab untuk mengawal pengelolaan zakat yang berasaskan: syariat Islam, amanah, kemanfaatan, keadilan, kepastian hukum, terintegrasi dan akuntabilitas. BAZNAS memiliki visi untuk menjadi pengelola zakat terbaik dan terpercaya di dunia.

Baca Juga: [BEDAH BERITA MINA] ICC Perintahkan Tangkap Netanyahu dan Gallant, Akankah Terwujud?

BAZNAS adalah lembaga pemerintah yang unik karena berisi campuran antara unsur masyarakat umum dan pemerintah. Kekuatan ini sudah dijalankan, bagaimana kita menjalankan unsur masyarakat dengan tugas-tugas pemerintahan,” katanya.

Sejak berdiri pada 2011, BAZNAS dipimpin oleh 4 tokoh yakni Achmad Subianto (2001-2003), Didin Hafidhuddin (2003-2015), Bambang Sudibyo (2015-2020) dan Noor Achmad (2020-2025). (L/R2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Cuaca Jakarta Berawan Tebal Jumat Ini, Sebagian Hujan

Rekomendasi untuk Anda

Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia
Indonesia