Herning, MINA – Perpaduan paket wisata alam dan budaya Indonesia berhasil menarik perhatian pengunjung dalam pameran wisata Danish Travel Show – Ferie for Alle yang berlangsung selama tiga hari pada 22 – 24 Februari 2019 di Herning, Denmark.
“Terdapat tempat-tempat tujuan wisata selain Bali yang sudah cukup dikenal warga Denmark. Indonesia memiliki paket tujuan wisata yang bervariasi, mulai dari eco-tourism, marine tourism, wisata seni dan kuliner, heritage villages hingga modern shopping dan entertainment di kota-kota besar,” ujar M. Ibnu Said, Dubes RI untuk Denmark, saat acara pertemuan penjual dan pembeli paket wisata di sela-sela pameran.
Di hadapan agen travel dan operator perjalanan, serta calon wisatawan Denmark potensial, Oyan Kristian dari P.T. Komodo Tours menjual paket wisata di Labuan Bajo dan Pulau Komodo, serta wisata budaya Flores.
Sedangkan wisata alam dengan kekayaan fauna Kalimantan, seperti bekantan dan orang utan, menjadi daya tarik paket yang ditawarkan Lars Faursholt, Indonesia Travel Specialist dari Denmark. Sementara itu, wisata budaya Papua, seperti festival Lembah Baliem, menarik perhatian hadirin karena keunikannya.
Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi
Lars juga menawarkan Bali sebagai penutup paketnya, yang sudah cukup dikenal warga Denmark sebagai tempat berlibur.
Sementara itu, paduan bentuk wisata yang berbeda, seperti Pulau Komodo, Festival Lembah Baliem dan kedekatan dengan fauna seperti bekantan dan orang utan telah menarik perhatian pengunjung anjungan Indonesia dengan banyaknya yang menanyakan paket-paket tersebut.
Kedutaan Besar RI Kopenhagen berpartisipasi pada pameran yang diadakan setiap tahun tersebut karena merupakan kesempatan besar untuk mempromosikan Indonesia di wilayah Skandinavia, khususnya Denmark.
Menurut Georg Sørensen, CEO MCH Messecenter Herning mengatakan, Danish Travel Show atau Ferie for Alle adalah pameran pariwisata yang paling banyak dikunjungi di wilayah Skandinavia dengan jumlah pengunjung lebih dari 60.000 pengunjung setiap tahunnya. Terdapat lebih dari 1.100 peserta yang berpartisipasi pada tahun 2019 ini.
Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah
Sejumlah tarian tradisional seperti Selayang Pandang, Merak, Jaipong, Topeng Bapang Malang, Ngapotek, Lancang Kuning, Gantar, dan Enggang ikut memeriahkan pameran, baik di panggung utama maupun di anjungan Indonesia.
Pengunjung anjungan Indonesia juga disuguhi kuliner Indonesia, seperti nasi uduk, semur daging, kari ayam, somay, keripik talas dan bubur kacang hijau. (R/Sj/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Komite Perlindungan Jurnalis Kutuk Israel atas Tebunuhnya Tiga Wartawan di Lebanon