Pameran Terbesar ASTINDO Travel Fair Kembali Digelar

Jakarta, MINA – Pameran wisata terbesar di Indonesia ASTINDO Travel Fair 2020 di Assembly Hall, Jakarta Convention Center (JCC) resmi dibuka pada Jumat (21/2) dan akan berlangsung sampai tanggal 23 Februari 2020.

Pada pameran wisata ini, para pelancong akan ditawarkan beragam paket tujuan wisata domestik dan mancanegara serta produk dan jasa wisata kepada seluruh pengunjung dengan harga yang menarik.

Ketua Umum  Asosiasi Travel Agent Indonesia ASTINDO, Elly Hutabarat dalam sambutannya mengatakan, trend meningkat pertumbuhan perjalanan wisata masyarakat Indonesia setiap tahunnya memicu pihaknya memberikan penawaran harga menarik setiap tahun dan diskon spesial untuk harga tiket serta paket tur wisata dalam dan luar negeri.

“Kami menggandeng kerjasama dengan mitra industri terkait, seperti maskapai penerbangan, agen wisata, perbankan, asuransi, dan lainnya,” ujar Elly.

Baca Juga: Hadiri Indonesia-Brazil Business Forum, Prabowo Bahas Kerjasama Ekonomi 

Selama pameran wisata ASTINDO Travel Fair 2020, pengunjung juga akan dimanjakan beragam destinasi unik dan terkini yang disajikan dalam bentuk informasi dan astraksi yang menghibur oleh sejumlah badan pariwisata (NTO) mancanegara dan domestik yang hadir selama pameran tersebut.

Badan pariwisata luar negeri yang hadir yakni Kamboja, India, Korea, Macau, Filipina, Singapura, Thailand, Jepang, Taiwan, serta Badan Promosi Pariwisata Daerah dan juga Cruise Liner yang beroperasi di regional dan international.

Harga paket promo tur mancanegara maupun domestik yang ditawarkan pun sangat menggiurkan, untuk paket wisata termasuk pesawat dan hotel ke berbagai destinasi favorit di Indonesia selama 3 hari 2 malam dengan harga mulai satu jutaan.

Adapun untuk paket promo tur ke berbagai destinasi mancanegara dibuka dengan harga 3 jutaan dengan lama perjalanan 3 sampai 8 hari, seperti, Kuala Lumpur, Bangkok dan masih banyak lagi paket-paket promo yang di tawarkan di Pameran Wisata ASTINDO Travel Fair 2020 ini. (L/Ty/Ma/R7/R1)

Baca Juga: Rupiah Berpotensi Melemah Efek Konflik di Timur Tengah

Mi’raj News Agency (MINA)