Paris, MINA – Pemerintah Perancis pada Ahad (25/10) mendesak negara-negara Timur Tengah untuk menghentikan boikot dari perusahaan-perusahaan terhadap produk Perancis.
Kementerian Luar Negeri Perancis mengatakan dalam sebuah pernyataan, dalam beberapa hari terakhir telah ada seruan untuk memboikot produk Perancis, terutama produk makanan, di beberapa negara Timur Tengah, serta seruan untuk demonstrasi melawan Perancis atas penerbitan kartun Nabi Muhammad.
“Seruan untuk boikot ini tidak berdasar dan harus segera dihentikan, serta semua serangan terhadap negara kami, yang didorong oleh minoritas radikal,” kata pernyataan itu, Asharq Al-Awsat melaporkan.
Beberapa asosiasi dagang di Arab telah melakukan boikot terhadap beberapa produk Perancis.
Baca Juga: Mengenaskan, Pembakar Al-Qur’an Asal Swedia Ditemukan Tewas di Apartemenya
Pada awal Oktober 2020, Macron menyeru masyarakat negaranya memerangi radikalisme di sana yang ia sebut “separatisme Islam”.
Ia mengaku takut bahwa agama Islam akan mengambil alih ketenangan beragama di sana yang sudah berlangsung lama. (T/RI-1/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: PM Prancis Sebut Elon Musk Sebagai Ancaman Demokrasi