
Pasukan Amerika Serikat di Irak, Februari 2017. (Foto: AP)
Baghdad, MINA – Seorang pejabat Irak telah menyatakan penenentangannya terhadap kehadiran pasukan asing di negaranya.
Kepada pers, Wakil Ketua Parlemen Irak Humam Hamoudi mengatakan bahwa pasukan asing hanya memperburuk masalah di negara yang dilanda perang tersebut, Press TV melaporkan.
Pernyataan itu disampaikan Hamoudi usai bertemu dengan Ali Akbar Velayati, seorang penasihat senior Pemimpin Revolusi Islam Iran dalam urusan internasional, di Baghdad hari Sabtu (17/2).
Hamoudi mengatakan bahwa hanya parlemen yang berwenang untuk memutuskan kehadiran militer asing manapun.
Baca Juga: Perusahaan Senjata Israel Dirikan Cabang Pertama di UEA
“Kehadiran pasukan asing di wilayah Irak tidak dapat diterima. Masalah ini telah diajukan ke parlemen dan akan diputuskan,” tegasnya.
Menurutnya, kemenangan atas kelompok Islamic State (ISIS) dicapai oleh rakyat Irak, kehadiran kelompok ISIS atau lainnya tidak boleh dijadikan dalih adanya sepatu asing di tanah Irak. (T/RI-1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Iran Serukan Akhiri ‘Impunitas Kronis’ yang Diberikan kepada Israel
 




 
 
															 
								 








 
															 
															 
															 
															 
															 
															 
 
 
															 
															 
															 
															 
															



 
															 Mina Indonesia
Mina Indonesia Mina Arabic
 Mina Arabic Mina Sport
 Mina Sport Mina Preneur
 Mina Preneur