Damaskus, MINA – Pasukan Pengamat Pelepasan Pasukan PBB (UNDOF) pada hari Selasa (8/4) melakukan inspeksi di lokasi di Suriah selatan, yang menjadi sasaran pasukan Israel pekan lalu.
Di Provinsi Daraa, konvoi 10 kendaraan UNDOF memasuki bagian barat kota Nawa, mengunjungi kota Jebliyah, Unit Militer Jalal, dan daerah Tel Jumu pada pagi hari. Anadolu melaporkan.
Setelah pengamatan mereka, personel UNDOF kembali ke posisi mereka di Dataran Tinggi Golan yang diduduki Israel.
Pada tanggal 2 April, serangan udara Israel di Daraa menewaskan sembilan warga sipil dan menyebabkan banyak lainnya terluka.
Baca Juga: Presiden Prancis Macron: Gaza Bukan Proyek Real Estat
Setelah jatuhnya rezim Assad pada bulan Desember, Israel memperluas pendudukannya atas Dataran Tinggi Golan Suriah dengan merebut zona penyangga demiliterisasi, sebuah tindakan yang melanggar perjanjian pelepasan pasukan tahun 1974 dengan Suriah.
Sejak jatuhnya rezim Assad, Israel telah melancarkan ratusan serangan yang menargetkan lokasi dan aset militer di seluruh Suriah, termasuk jet tempur, sistem rudal, dan instalasi pertahanan udara, menurut laporan. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Belanda Panggil Dubes Israel Terkait Serangan Agresi di Gaza