Jenewa, 11 Sya’ban 1438/8 Mei 2017 (MINA) – Perang saudara di Sudan Selatan telah memaksa lebih dari dua juta anak meninggalkan rumah mereka, menurut dua lembaga PBB.
Lembaga dana anak-anak PBB UNICEF dan badan pengungsi UNHCR mengatakan, anak-anak adalah 62 persen dari lebih 1,8 juta pengungsi Sudan Selatan yang telah tiba di negara-negara tetangga Uganda, Kenya, Ethiopia dan Sudan.
“Tidak ada krisis pengungsi hari ini yang membuat saya khawatir lebih dari Sudan Selatan,” kata Valentin Tapsoba, Direktur Afrika UNHCR. Demikian Al Jazeera memberitakan yang dikutip MINA.
Sudan Selatan telah terbelah oleh konflik saudara sejak meningkatnya perseteruan antara Presiden Salva Kiir dan mantan wakilnya, Riek Machar, pada bulan Desember 2013.
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina
Puluhan ribu orang telah terbunuh dan 3,5 juta orang mengungsi.
Sekitar 100.000 orang menghadapi kelaparan dan satu juta berada di ambang kelaparan. (T/RI-1/P1)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan