Yerusalem, MINA – Kantor PBB untuk Koordinasi Urusan Kemanusiaan (UNOCHA) dalam sebuah laporan menyebut, pasukan pendudukan Israel telah membunuh 167 warga Palestina, termasuk anak-anak di Tepi Barat yang diduduki sepanjang tahun 2023 ini.
Angka tersebut melampaui jumlah total warga Palestina yang dibunuh oleh pasukan pendudukan Israel pada 2022 yang berjumlah 155 orang, Middle East Monitor melaporkan, Ahad (13/8).
Selain tentara Israel, pemukim Yahudi juga melakukan penembakan dan pembunuhan terhadap warga Palestina.
UNOCHA juga menyebut 276 warga Palestina, termasuk 60 anak-anak terluka oleh pasukan Israel di Tepi Barat.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Selain itu dalam enam bulan pertama 2023, PBB mencatat 591 insiden terkait pemukim yang mengakibatkan korban warga Palestina dan kerusakan properti.
UNOCHA menambahkan, otoritas pendudukan Israel menghancurkan, menyita, atau memaksa orang untuk menghancurkan 56 bangunan di Yerusalem Timur dan Area C Tepi Barat, dengan alasan kurangnya izin. Akibatnya, 23 warga Palestina, termasuk 12 anak-anak mengungsi. (T/RE1/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya
Mina Indonesia
Mina Arabic
Mina Sport
Mina Preneur