Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pekan Ke-36 Puluhan Ribu Warga Israel Kembali Demo

Ali Farkhan Tsani - Ahad, 10 September 2023 - 07:05 WIB

Ahad, 10 September 2023 - 07:05 WIB

8 Views

Tel Aviv, MINA – Memasuki pekan ke-36 puluhan ribu warga Israel berdemonstrasi pada Sabtu malam (9/9), di kota Tel Aviv, dan puluhan tempat lainnya menentang pemerintahan Benjamin Netanyahu dan perubahan peradilan.

Demonstrasi terpusat di Jalan Kaplan di Tel Aviv, dan mencapai rumah Ketua Knesset (parlemen Israel), Amir Ohana. Quds Press melaporkan.

Rencananya demonstrasi untuk mendukung hakim Mahkamah Agung akan digelar Senin malam depan, di seberang gedung pengadilan di Yerusalem yang diduduki.

“Dalam menghadapi ancaman dan hasutan dari pemerintah, warga Israel akan tampil secara massal dan memberikan kepercayaan kepada hakim untuk memutuskan undang-undang yang jelas, bukan undang-undang yang diktator, dan tidak menghancurkan fondasi Negara Israel,” Kaplan Force, penyelenggara protes mengatakan.

Baca Juga: Hamas: Rekrut Pencari Suaka Afrika untuk Berperang Tegaskan Krisis Moral Israel

Protes terjadi beberapa hari sebelum sidang Mahkamah Agung, di mana petisi yang diajukan akan dipertimbangkan.

Pencabutan undang-undang tersebut dengan dalih tidak masuk akal, dijadwalkan pada Selasa depan.

Pada tanggal 24 Juli lalu, Knesset melakukan pemungutan suara, dalam pembacaan kedua dan ketiga, mengenai rancangan undang-undang yang menghapuskan “argumen kewajaran.” Sehingga menjadikannya undang-undang yang efektif meskipun ada banyak keberatan dari dalam negeri.

Undang-undang tersebut akan mencegah pengadilan Israel, termasuk Mahkamah Agung, menerapkan apa yang dikenal sebagai “standar kewajaran” terhadap keputusan yang dibuat oleh pejabat terpilih.

Baca Juga: Pengungsi Palestina di Lebanon Peringati 42 Tahun Sabra Shatila

Undang-undang untuk menghapuskan argumen kewajaran adalah satu dari delapan rancangan undang-undang yang diusulkan oleh pemerintah Israel sebagai bagian dari rencananya untuk melemahkan sistem peradilan. (T/RS2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Oposisi: Pemerintahan Netanyahu Seret Israel ke Perang Tanpa Akhir

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Palestina
Palestina
Palestina
MINA Preneur
Palestina
Internasional