Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pemerintah Dorong PTNBH Tingkatkan Daya Saing Internasional

Hasanatun Aliyah - Sabtu, 22 Juni 2019 - 03:59 WIB

Sabtu, 22 Juni 2019 - 03:59 WIB

5 Views

Menristekdikti Mohamad nasir saat membuka acara Sosialisasi Program Perusahaan Pemula Berbasis Teknologi (PPBT) Tahun Anggaran 2018. (Foto: Kemenristekdikti)

Makassar, MINA – Pemerintah terus mendorong Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (PTNBH) untuk meningkatkan daya saing Internasional dengan menghilirisasikan penemuan (invention) atau hasil penelitiannya kepada industri dan pebisnis menjadi produk-produk inovasi baru.

Menurut Menteri Riset, Teknologi dan Pendidikan Tinggi (Menristekdikti) Mohamad Nasir upaya komersialisasi ini masih dapat dioptimalkan oleh PTNBH.

“Banyak inovasi yang berasal dari  perguruan tinggi dan untuk itu saya sangat mengapresiasi upayanya. Walaupun demikian, masalahnya adalah dalam hal melepas patennya pada industri, rata-rata peneliti (inventor) berkeberatan,” kata Menteri Nasir.

“Bahkan ada peneliti/inventor yang mencoba membuat usaha sendiri, tapi tidak berkembang. Karena memang tidak mudah menjalankan dwi fungsi sekaligus menjadi peneliti dan pebisnis,” tambahnya pada Sidang Paripurna Majelis Senat Akademik – Perguruan Tinggi Negeri Badan Hukum (MSA PTNBH) di Universitas Hasanuddin, Makassar pada Jumat (21/6).

Baca Juga: Wamenag Sampaikan Komitmen Tingkatkan Kesejahteraan Guru dan Perbaiki Infrastruktur Pendidikan 

Ia menyarankan peneliti yang belum mampu mengelola bisnis dari patennya, sebaiknya memberika kepada industri selama royalti yang diterima layak.

“Para peneliti di perguruan tinggi sebagian besar belum memiliki kemampuan dalam bisnis, sebaiknya serahkan pada pebisnis, pada industri agar hasil inovasi dapat dihilirisasikan dan di produksi secara massal untuk memenuhi permintaan pasar (masyarakat),” tegas Nasir.

Menteri juga melihat negara-negara maju di dunia, yang pertumbuhan ekonominya tinggi,  pasti memiliki perguruan tinggi yang berkualitas.

Menristekdikti meminta PTNBH terus meningkatkan kualitasnya melalui penciptaan inovasi-inovasi unggul yang dapat bernilai ekonomi dan komersial, untuk meningkatkan status Indonesia yang sekarang masih berada di ujung negara dalam kategori berpenghasilan menengah (middle income trap zine), menuju ke negara berpenghasilan tinggi (high income countries) di masa depan.

Baca Juga: Hari Guru, Kemenag Upayakan Sertifikasi Guru Tuntas dalam Dua Tahun

Pada kesempatan ini Menristekdikti mengapresiasi PTNBH yang sudah masuk ke 400 besar dunia menurut QS World University Ranking 2020, terutama Universitas Gadjah Mada (UGM) yang selama lima tahun terakhir melompati 200 lebih perguruan tinggi dari negara lain. (R/R10/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru

Rekomendasi untuk Anda

Pendidikan dan IPTEK
Pendidikan dan IPTEK
Indonesia