Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

SELURUH UNIVERSITAS DI MESIR LIBUR PADA PEMILU 22 – 31 MEI

Septia Eka Putri - Rabu, 21 Mei 2014 - 06:26 WIB

Rabu, 21 Mei 2014 - 06:26 WIB

460 Views ㅤ

VOA ISLAM

Kairo, 22 Rajab 1435/21 Mei  2014 (MINA) – Kementerian Pendidikan Mesir menyatakan seluruh Universitas di Mesir akan diliburkan terkait akan diadakannya pemilu presiden pada  22-31 Mei mendatang, sedangkan pemilu akan berlangsung 26-27 Mei.

Rektor Universitas Al-Azhar, Osama El-Abd membenarkan pengumuman tersebut. Namun, El-Abd menyatakan hal itu tidak merubah jadual ujian akhir yang telah ditetapkan oleh universitas. Ahram Online melaporkan seperti dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA), Rabu.

El-Abd menghimbau kepara para mahasiswa untuk tetap fokus pada kuliah mereka dan sebentar lagi ujian akhir semester akan menentukan nasib mereka, apakah akan lulus pada mata kuliahnya atau akan mengulang satu tahun lagi.

“Kekerasan dan demo sering terjadi di Al Azhar, namun mahasiswa saya harap tidak takut dan  khawatir dan tetap fokus dengan kuliahnya,”katanya.

Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan

Sementara itu, Mantan kepala militer Mesir Abdel-Fattah al-Sisi memenangkan hasil pemilu awal presiden di luar negeri. Jumlah pendukung sisi di luar negeri sangat besar dibandingkan lawan politiknya, Hamdeen Sabahi.

Menteri Luar Negeri Mesir mengatakan lebih dari tiga ratus ribu warga Mesir yang tinggal di luar negeri memberikan suaranya sejak Kamis hingga Senin kemarin. “Berdasarkan kampanye pemilu, Sisi meraih suara hingga 97 persen atas pemilu di Australia, 93 persen di New Zealand dan juga di Cina,” tulis harian Ahram Mesir seperti dikutip dari Alarabiya.

Selain itu, Sisi juga meraih suara sebanyak 77 persen di Manila, Filipina serta 91 persen di Jakarta, Indonesia. Sedangkan, di London, kedutaan besar Mesir mengumumkan Sisi juga memenangkan pemilu di negara tersebut dengan meraih 90.6 persen suara. Hasil seluruhnya akan diumumkan pada hari ini.

Berdasarkan data pemerintah setempat, hampir sekitar enam hingga delapan juta warga Mesir tinggal di luar negeri. Namun, hanya enam ratus ribu pemilih yang mendaftarkan diri dalam pemilu presiden ini.

Baca Juga: Militer Israel Akui Kekurangan Tentara dan Kewalahan Hadapi Gaza  

Pemilu ini menunjukan peta politik yang dilakukan oleh otoritas yang didukung oleh militer menyusul penggulingan Presiden Mohamad Mursi pada Juli lalu. Sisi yang memimpin penggulingan Mursi ini diperkirakan akan meraih suara terbanyak dalam pemilu.

Sementara itu, Uni Eropa mengatakan pihaknya akan mengamati pemilu presiden di Mesir pekan depan pada 26-27 Mei nanti. “Pengamat Uni Eropa dapat melanjutkan misinya. Meskipun begitu, pihaknya harus melakukan penyesuaian,” kata Mario David, kepala misi pengamat Uni Eropa. Tim yang terdiri dari 45 pengamat ini telah berada di Kairo dan akan segera dikerahkan ke seluruh negara.

Al – Sisi meninggalkan jabatannya sebagai Menteri Pertahanan pada  Maret lalu agar bisa ikut mencalonkan diri sebagai presiden dari calon sipil. Ia melakukan kudeta, menggulingkan Mohamed Mursi pada bulan Juli 2013. Dia secara resmi didukung oleh tentara dan diperkirakan akan mengalahkan saingannya.

Ikhwanul Muslimin, sebagai gerakan Islam  telah dilarang dan dinyatakan sebagai kelompok teroris. Ratusan pendukungnya telah tewas, ditangkap, atau dihukum mati. Para demonstran dari kelompok sekuler juga ditangkap dan ditahan. Kebebasan media juga telah dibatasi secara ketat. Lebih dari 20 wartawan Al Jazeera saat ini diadili dengan tuduhan memperburuk reputasi Mesir hingga mendukung terorisme.(T/Putri/P04)

Baca Juga: Netanyahu Akan Tetap Serang Lebanon Meski Ada Gencatan Senjata

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

 

 

 

Baca Juga: Agresi Israel Hantam Pusat Ibu Kota Lebanon

 

 

Baca Juga: Perdana Menteri Malaysia Serukan Pengusiran Israel dari PBB

Rekomendasi untuk Anda

Dunia Islam
Timur Tengah
Timur Tengah
Timur Tengah
Timur Tengah
Timur Tengah
Kolom
Kolom
Khadijah