Alfit, MINA – Pasukan pendudukan Israel memerintahkan pembongkaran dan penghentian tiga pembangunan di Kota Deir Ballut, sebelah barat Kota Salfit, Tepi Barat yang diduduki, Kamis (16/3).
Dikutip dari Wafa, pendudukan Israel menerobos masuk ke kota dan menyerahkan dua perintah kepada penduduk, pembongkaran terhadap bengkelnya dan penghentian konstruksi terhadap ruang pertaniannya.
Mereka juga memerintah kepada penduduk lain untuk menghentikan pembangunan ruang pertaniannya di wilayah barat kota.
Pendudukan Israel menolak untuk mengizinkan semua konstruksi Palestina di Area C, yang merupakan 60% dari Tepi Barat yang diduduki dan berada di bawah kekuasaan penuh Pendudukan Israel. Mereka memaksa penduduk untuk membangun tanpa memperoleh izin yang memang jarang dberikan kepada warga Palestina untuk menyediakan tempat berlindung keluarga mereka.
Baca Juga: Tentara Israel Cemas Jumlah Kematian Prajurit Brigade Golani Terus Meningkat
Sebaliknya, pendudukan Israel jauh lebih mudah memberi lebih dari 800.000 pemukim ilegal Israel Yahudi di sana izin untuk membangun tempat tinggal serta memeberikan jalan, listrik, air, dan sistem pembuangan limbah yang tetap tidak dapat diakses oleh warga Palestina.
“Administrasi Sipil” adalah nama yang diberikan pendudukan Israel kepada badan yang mengelola pendudukan militernya di Tepi Barat.
Pasukan pendudukan Israel di Administrasi Sipil bernama oxymoronically, menentukan di mana warga Palestina dapat tinggal, di mana dan kapan mereka dapat melakukan perjalanan, termasuk ke bagian lain dari wilayah pendudukan seperti Gaza dan Yerusalem Timur, apakah mereka dapat membangun atau memperluas rumah di tanah mereka sendiri, apakah mereka memiliki atau tidak tanah itu, atau apakah pemukim ilegal Israel dapat mengambil alih tanah itu. (T/chy/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Anakku Harap Roket Datang Membawanya ke Bulan, tapi Roket Justru Mencabiknya