Utrech, MINA – Kepala polisi kota Utrecht, Belanda, mengatakan pada Senin malam (18/3), terduga pelaku penembakan di trem yang membunuh tiga orang di hari itu telah ditangkap setelah perburuan.
“Saya baru saja mendengar bahwa tersangka yang kita buru telah ditangkap,” kata Kepala Polisi Utrecht Rob van Bree kepada wartawan pada akhir konferensi pers, demikian Times of Israel melaporkan.
Namun, van Bree belum memberikan rincian lebih lanjut.
Pria bersenjata yang diidentifikasi bernama Gokmen Tanis kelahiran Turki berusia 37 tahun, menewaskan tiga orang dan melukai lima lainnya di trem Utrecht pada Senin pagi.
Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow
Walikota Utrech Jan van Zanen mengatakan penembakan itu tampaknya sebagai serangan teror.
Sebelum penangkapan, kepolisian dengan senjata lengkap dan anjing pelacak memburu pelaku ke sebuah gedung apartemen di dekat lokasi serangan.
Mehmet Tanis, ayah tersangka yang tinggal di provinsi Kayseri pusat Turki, mengatakan kepada kantor berita swasta Demiroren bahwa ia belum berbicara dengan putranya selama 11 tahun.
“Jika dia melakukannya, dia harus membayar hukuman,” kata ayah itu.
Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza
Secara terpisah, kantor berita resmi Turki Anadolu mengatakan, kerabat tersangka yakin Tanis telah menembak seseorang yang dekat dengan keluarga karena “masalah keluarga.” (T/RI-1/RS2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Polandia Komitmen Laksanakan Perintah Penangkapan Netanyahu