Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengadilan Korupsi Israel Lanjutkan Persidangan Netanyahu

Ali Farkhan Tsani - Selasa, 5 Desember 2023 - 08:39 WIB

Selasa, 5 Desember 2023 - 08:39 WIB

12 Views

Tel Aviv, MINA – Pengadilan korupsi Israel kembali melanjutkan persidangan terhadap Perdana Menteri Israel Benjamin Netanyahu, setelah berakhirnya penangguhan darurat persidangan pada masa perang.

Menurut surat kabar Israel The Jerusalem Post, Senin (4/12), persidangan lanjutan seharusnya dilaksanakan Oktober, tapi terhenti setelah tanggal 7 Oktober.

Saat pengadilan kembali aktif pada bulan Desember, persidangan Netanyahu terus berlanjut meskipun masih perang, tambah surat kabar itu. Palestine Chronicle melaporkan.

Sidang pengadilan hari Senin dimulai dengan kesaksian dari detektif Eran Buchnik dari Lahav 433, yang menyelidiki kasus korupsi Netanyahu.

Baca Juga: Tim Medis MER-C Banyak Tangani Korban Genosida di RS Al-Shifa Gaza

Setelah Buchnik, pengadilan akan mendengarkan kesaksian dari detektif Dotan Malichi dan penyelidik Otoritas Sekuritas Israel Lior Shpitz.

Sementara itu, surat kabar Israel Haaretz mengutip anggota Likud David Amsalem yang menyebut keputusan ini sebagai “aib.”

“Perang? Sandera? Pengungsi? Ekonomi? Tidak dan tidak. Yang paling penting sekarang adalah melibatkan perdana menteri Israel dengan tuduhan tidak berdasar dan khayalan sepele,” tulis Amsalem di X.

“Ya, ya, Anda membacanya dengan benar. Tidak ada alasan untuk menundanya. Ini adalah aib yang tak tertandingi,” lanjutnya.

Baca Juga: Laba Perusahaan Senjata Israel Melonjak di Masa Perang Gaza dan Lebanon

Netanyahu disidang atas tuduhan melakukan penipuan, pelanggaran kepercayaan, dan menerima suap dalam tiga kasus terpisah yang melibatkan tokoh media berpengaruh dan konglomerat.

Sebelum militer pendudukan Israel melakukan serangan brutalnya 7 Oktober, setiap akhir pekan warga Israel melakukan aksi demonstrasi memprotes Netanyahu untuk mundur dari jabatannya karena tuduhan berbagai kasus yang menjeratnya. (T/RS2/P2)

Mi’raj News Agency (MINA)

Baca Juga: Jumlah Syahid di Jalur Gaza Capai 44.056 Jiwa, 104.268 Luka

Rekomendasi untuk Anda

Palestina
Internasional
Breaking News
Palestina
Palestina
Internasional