Pengadilan Turki Penjarakan Tiga Wartawan Seumur Hidup

Istanbul, MINA – Pengadilan Turki hari Jumat (16/2) memenjarakan tiga jurnalis terkemuka seumur hidup dengan dakwaan memiliki hubungan dengan kelompok kudeta yang gagal 2016.

Penangkapan itu menimbulkan kekhawatiran akan kebebasan berekspresi di bawah pemerintahan Presiden Recep Tayyip Erdogan.

Wartawan dan penulis veteran Nazli Ilicak bersama saudara laki-lakinya Mehmet dan Ahmet Altan dijatuhi hukuman seumur hidup dalam sebuah persidangan di Istanbul.

Mereke diduga berhubungan dengan kelompok pimpinan Fethullah Gulen yang berbasis di Amerika Serikat, The New Arab melaporkan.

Sementara Gulen yang membangun pengaruh substansial di Turki melalui kepentingan media, pendidikan dan perbankan, sebelumnya telah membantah memiliki hubungan dengan upaya kudeta.

Keputusan tersebut muncul di saat Turki membebaskan wartawan Jerman-Turki Deniz Yucel, koresponden harian Die Welt, dengan jaminan. Ia telah ditahan lebih dari satu tahun tanpa tuduhan dalam kasus terpisah.

Menurut kelompok kebebasan pers P24, ada 156 wartawan yang dipenjara di Turki, sebagian besar ditahan dalam tindakan kekerasan massal setelah kudeta yang gagal. (T/RI-1/RS2)

Mi’raj News Agency (MINA)