London, 1 Ramadhan 1436/18 Juni 2015 (MINA) – Sebuah kelompok Muslim Inggris mengadakan acara peresmian penghargaan pertama di awal bulan ini, memberi ucapan selamat atas apresiasi para ulama yang berkontribusi memperkaya masyarakat setiap harinya.
“Acara peresmian pertama atas penghargaan BISCA (Prestasi dan Kontribusi Imam dan Ulama Inggris), Kepala Pejabat Komunikasi Alchemiya, Ajmal Masroor dianugerahi trofi atas kontribusi luar biasa dalam jangkauan sosial media,” kata Alchemiya dalam pernyataan yang dikirim ke On Islam yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).
“Selain perannya di Alchemiya, Ajmal juga menjadi Imam di empat masjid di London dan menjadi penyiar, menyajikan program sendiri serta tampil sebagai komentator tamu pada isu-isu sosial, politik serta agama, khususnya Islam dan masyarakat Muslim,” tuturnya.
Peresmian penghargaan BISCA diadakan pada Jumat (12/6) lalu. Acara Penghargaan BISCA sendiri didukung oleh organisasi-organisasi Islam di Inggris Raya seperti MCB, MAB, Islamic Relief, Muslim Aid, Dewan Muslim Wales, MEND dan lain-lain.
Baca Juga: Diplomat Rusia: Assad dan Keluarga Ada di Moskow
Ide penghargaan pertama kali diusulkan untuk menghormati ulama yang bekerja secara diam-diam dalam komunitas Muslim Inggris, tetap memberikan kontribusi membuatnya lebih baik dan sejahtera bagi semua.
Selain bertujuan untuk inisiatif, BISCA juga bermaksud menampilkan kepribadian yang positif bagi pria dan wanita dalam masyarakat Inggris serta dukungan mereka dalam menciptakan masyarakat yang lebih baik dan toleran.
Penerima penghargaan dinominasikan dari sepuluh kategori, termasuk kerjasama antar agama, pekerjaan kerohanian, masyarakat bersatu, pendidikan dan pengajaran, kegiatan amal, kerja pemuda, pemberdayaan perempuan, kerja dakwah, keterlibatan media dan penghargaan khatib.
Penghargaan didasarkan pada nominasi yang diberikan oleh anggota masyarakat yang telah merasakan Imam atau ulama pantas mendapatkan pengakuan berdasarkan kategori yang dipilih oleh BISCA.
Baca Juga: Penulis Inggris Penentang Holocaust Kini Kritik Genosida Israel di Gaza
Inggris adalah rumah bagi minoritas Muslim yang cukup besar hampir 2,8 juta jiwa, berdasarkan sensus terakhir negara itu pada 2013.(T/P006/R05)
Mi’raj Islamic News Agency (MINA)
Baca Juga: Polandia Komitmen Laksanakan Perintah Penangkapan Netanyahu