Jakarta, MINA – Pengukuhan dan Pelantikan Pengurus Pusat Ikatan Alumni Program Habibie (IABIE) periode 2019-2024, diadakan di Museum Perumusan Naskah Proklamasi, Jalan Imam Bonjol No. 1, Jakarta Pusat, Sabtu (18/01).
Dibacakan Surat Keputusan (SK) Ketua Umum IABIE Tahun 2019 No. 001/KEP/KETUM/I/2020 Tentang Penetapan Pengurus Pusat IABIE periode 2019-2014 dengan Ketua Umum Bimo Sasongko BSAE, MSEIE, MBA, dan Sekjen Dr. Ir Kuntjoro Pilar M.Sc. yang langsung dilanjutkan dengan pelantikan pengurus baru ini.
Bimo mengatakan, IABIE akan melakukan upaya bahwa apa yang kita ucapkan itu yang akan kita kerjakan.
“Menjadi organization pemikir, akan terus mewacanakan banyak pendapat dan masukan-masukan serta stakeholder khususnya di Indonesia melalui seminar-seminar, focus grup discussion, penulisan artikel-artikel di media, gagasan-gagasan yang paling penting kita akan terus mendorong melalui adanya 50 dewan pakar IABIE ini,” kata Bimo selaku Ketua Umum IABIE kepada wartawan.
Baca Juga: Program 100 Hari Kerja, Menteri Abdul Mu’ti Prioritaskan Kenaikan Gaji, Kesejahteraan Guru
“Kami akan bekerja sama dengan kementerian terkait untuk menggaungkan kembali program beasiswa untuk tamatan SMA,” tambahnya.
Beberapa point terkait program kerja IABIE pada kepengurusan baru, yaitu:
1. Memperluas keanggotaan dan kontribusi aktif dari IABIE.
2. Memberikan sumbangsih pikiran dan kebijakan dari sektor publikasi, diskusi dan event.
3. Membangun sinergi internal maupun eksternal untuk mempromosikan anggota IABIE agar bisa berkiprah guna membangun negeri ini.
4. Mempromosikan usaha dari para anggota IABIE, terutama pihak swasta agar bisa dikenal luas dan kerjasama dengan pihak-pihak lain yang bisa melipatgandakan kontribusi.
5. Memperbaiki agar IABIE bisa lebih luas lagi.
Ikatan Alumni Program Habibie adalah suatu ikatan yang didirikan dan ditandatangani oleh para Alumni di hadapan Notaris Ummu Imamah S.H serta disaksikan oleh Presiden Republik Indonesia ke-3, Prof. Dr. B.J Habibie pada hari Jumat, 24 Ramadhan 1433 H / 2 Agustus 2013 di Rumah kediaman Prof. Dr. B.J Habibie, Patra Kuningan, Jakarta.
Ikatan ini adalah suatu Ikatan Alumni yang terdiri dari para lulusan SMA terbaik di seluruh Indonesia yang berjumlah +1.500 orang yang pada tahun 1982 – 1996 dikirim oleh Kementerian Riset dan Teknologi dalam Program OFP, STMDP, STAID, IPTN dan PT PAL untuk melanjutkan studi S-1 di bidang Sains & Teknologi ke beberapa negara maju di dunia diantaranya Jerman, USA, Perancis, Belanda, Inggris, Australia, Kanada, Austria, dan Jepang.
Baca Juga: Delegasi Indonesia Raih Peringkat III MTQ Internasional di Malaysia
Program beasiswa ini merupakan inisiatif langsung dari Menteri Riset dan Teknologi (saat itu), Prof. Dr. B.J Habibie yang kemudian menjadi Presiden Republik Indonesia ke-3. (L/HD/R11/P1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Matahari Tepat di Katulistiwa 22 September