Jakarta, MINA – Pameran buku Indonesia International Book Fair (IIBF) 2023 akan dibuka mulai 27 September hingga 1 Oktober mendatang. Bertepatan dengan peringatan 50 tahun hubungan diplomatik Korea-Indonesia, IIBF tahun ini mengusung tema ‘Korea-Indonesia Forward to New 50 Years’.
“Pameran buku ini diperkirakan akan menjadi sarana yang tepat untuk menjembatani pertemuan antara penerbit buku, penulis buku, dan para penggemar buku Korea”, ujar Kim Hyun Joo/Maya selaku General Manager of Korean Cultural Center Indonesia (KCCI) dalam konferensi pers di Jakarta, Senin (25/9).
Pada pameran IIBF ini, Korean Cultural Center Indonesia akan mengundang seorang penulis buku novel best seller asal Korea yang karyanya sudah tak asing lagi untuk hadir dan menyapa para penggemar buku Korea di Indonesia.
Selain itu, penulis webtoon, ahli kaligrafi, dan desainer sampul buku asal Korea juga akan hadir untuk berbagi pengalaman serta pengetahuan di masing-masing bidang yang mereka geluti.
Baca Juga: Kemenag Kerahkan 50 Ribu Penyuluh Agama untuk Cegah Judi Online
Kemudian, penyiar Indonesia dan Korea juga dijadwalkan akan melakukan pembacaan puisi bersama-sama, serta pengalaman bermain permainan tradisional Korea juga dapat ditemui pada pameran ini.
IIBF 2023 ini akan menjadi tahun ke-43 kalinya digelar, dengan mengusung tagline “it’s time to read”, dan menghadirkan Korea sebagai Guest of Honour (Tamu Kehormatan).
Dalam konferensi pers tersebut, turut hadir Ketua Umum Ikatan Penerbit Indonesia (Ikapi) Arys Hilman Nugraha, Ketua Panitia Indonesia International Book Fair (IIBF) 2023 Mappa Tutu, dan Direktur PT. BukuAku Digital Indonesia Catherine Mulyana. (L/R11/P2)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Indonesia Sesalkan Kegagalan DK PBB Adopsi Resolusi Gencatan Senjata di Gaza