Perang Memanas, AS Akui Tak Bisa Evakuasi Warganya dari Israel

sri astuti Editor : Widi Kusnadi - 41 detik yang lalu

41 detik yang lalu

0 Views

Yerusalem, MINA – Kedutaan Besar AS di Israel mengatakan tidak dapat mengevakuasi atau secara langsung membantu warga negara Amerika meninggalkan negara pendudukan tersebut. Pengumuman tersebut muncul di tengah perang regional yang dipicu oleh serangan Israel yang didukung AS terhadap Iran.

“Kedutaan Besar AS saat ini tidak dalam posisi untuk mengevakuasi atau secara langsung membantu warga Amerika meninggalkan Israel,” katanya dalam sebuah pernyataan. Quds News melaporkan, Ahad (15/6).

Meskipun ada koordinasi AS-Israel dalam meluncurkan serangan mendadak terhadap Iran, pemerintahan Trump gagal mengeluarkan peringatan dini kepada pemukim Amerika di Israel.

Dengan alasan masalah keamanan, Kedutaan Besar AS di negara pendudukan tersebut akan tetap tutup Senin ini. Semua pegawai pemerintah AS dan keluarga mereka telah diminta untuk berlindung di tempat sampai pemberitahuan lebih lanjut.

Pemerintah Israel telah memerintahkan maskapai penerbangan untuk tidak mengizinkan warga negara Israel di dalam negeri menaiki penerbangan penyelamatan. Penerbangan ini hanya untuk warga Israel yang saat ini berada di luar negeri, lapor The Marker.

Para pejabat mengklaim langkah tersebut bertujuan mencegah kepadatan dan mengurangi risiko korban massal. Namun dalam praktiknya, kebijakan tersebut berarti para pemukim dan warga sipil yang masih berada di Israel tidak dapat pergi, bahkan saat ketegangan dengan Iran meningkat.

Bulan lalu, Duta Besar AS untuk Israel Mike Huckabee mengatakan 700.000 warga negara Amerika tinggal di pemukiman Israel di seluruh wilayah Palestina yang diduduki. Ia merujuk pada para pemukim, yang memegang kewarganegaraan Israel dan bertugas di militer Israel.

Para kritikus berpendapat para pemukim ini digunakan sebagai tameng manusia. Seluruh komunitas, termasuk wanita dan anak-anak, ditempatkan jauh di dalam zona konflik. Kehadiran mereka berfungsi sebagai penyangga militer dan pembenaran untuk perluasan wilayah.

Berbeda dengan kebungkamannya di Israel, Departemen Luar Negeri AS mengeluarkan peringatan yang jelas kepada warga negara di Iran, mendesak mereka untuk segera pergi.

“Warga negara AS tidak boleh bepergian ke Iran dengan alasan apa pun dan harus segera meninggalkan Iran jika Anda berada di sana,” kata pernyataan tersebut. []

Mi’raj News Agency (MINA)