Peringati Hari Jadi ke-23, ESQ Kokohkan Tekad Membangun Generasi Emas Berkarakter

(Foto: Istimewa)

Jakarta, MINA – Lembaga dan budaya Group secara resmi merayakan hari jadinya yang ke-23. Founder ESQ Ary Ginanjar Agustian menyampaikan sebagai lembaga independen yang berfokus pada pembangunan karakter.

Menurutnya, Group ESQ yang telah melahirkan alumni lebih dari 1,9 juta ini berkomitmen untuk mencetak pemuda-pemudi yang memiliki jiwa dan karakter mulia Tujuh Budi Utama.

“Tujuh Budi Utama itu terdiri dari jujur dipercaya, tanggung jawab, visioner, disiplin, kerja sama, adil dan peduli,” ujar Ary dalam keterangan tertulis, Senin (22/5).

Perhelatan spektakuler memperingati Hari Milad ke-23 dimeriahkan oleh pementasan berbagai karya seni Mahasiswa ESQ Business School seperti Band juga tarian pada Ahad (21/5) di Granada Ballroom Menara 165.

Kegiatan terseut dihadiri sejumlah tokoh dan pejabat, di antaranya Abdullah Azwar Anas, Menteri PANRB, Suhajar Diantoro (Sekjen Kemendagri RI), Laksamana Purn. Ade Supandi dan lainnya.

ESQ Group, yang dinakhodai Ary Ginanjar Agustian telah melebarkan sayapnya selama lebih dari dua dekade. Adapun acara syukuran milad di kalangan karyawan ESQ yang diselenggarakan secara terbatas pada Selasa lalu, 16-05-2003, di Menara 165.

Kemudian, pada acara milad tersebut, Ary mengungkapkan terdapat dua hal yang perlu diingat setiap kali milad, yakni kapan dilahirkan dan untuk apa dilahirkan.

Pria yang dikenal sebagai penulis buku fenomenal ESQ memaparkan tentang dua pertanyaan tersebut, yaitu tanggal 16 bulan 5 dan Pancasila yang dilahirkan pada tanggal 1 bulan 6 tahun 45. “Sehingga 165 ialah spirit Nasionalisme dan Spiritualisme 165,” ungkapnya.

Menurut Ary Ginanjar, jawaban untuk apa ESQ dilahirkan yakni mencakup tiga hal. Pertama adalah untuk memperbaiki pendidikan manusia di dunia yang saat ini hanya mengajarkan IQ (kecerdasan intelektual) tapi melupakan EQ (kecerdasan emosional) dan SQ (kecerdasan spiritual).

“Jadi, misi ESQ adalah melahirkan manusia paripurna dengan 3 kecerdasan tersebut (IQ, EQ, SQ),” tegasnya.

Hal yang kedua, untuk memperkenalkan ESQ Way 165, yaitu jalan hidup dengan konsep 1 hati, 6 prinsip, 5 langkah. Sebuah way of life yang amat dibutuhkan manusia agar hidup tentram, damai dan bahagia.

Terakhir adalah untuk membangun dan mewujudkan Impian Bersama Seluruh Rakyat Indonesia yaitu Indonesia Emas 2045 dan Indonesia Atap Dunia 2085 dengan spirit Nasionalisme dan Spiritualisme.

Menurut ketua panitia M. Sunan Arief tema acara perayaan kali ini adalah “Bangun Berkarakter, Wujudkan Indonesia Emas 2045”.

Bertepatan milad, ESQ juga memberikan apresiasi terhadap orang-orang atau Lembaga yang telah telah berkontribusi terhadap eksistensi ESQ maka akan diberikan ESQ Awards.

Penghargaan lainnya dalam upaya giatkan aktivitas sosial dan kepedulian pada masyarakat, ada prosesi Launching Program Donasi Alumni ESQ dan Campaign Al Quran Tuna Rungu akan dilakukan melalui Platform Kitabisa.com.

Untuk makin merapatkan jejaring ESQ, diluncurkan pula MyESQ sebuah platform untuk segala aktivitas di komunitas ESQ yang dilengkapi payment gateaway ESQ Pay.

M Sunan yang juga Ketua Forum Komunikasi Alumni (FKA) ESQ Jabodetabek ini mengatakan bahwa pemilihan tema acara ini berkaitan akan peran generasi muda yang sangat menentukan masa depan bangsa.

Pria yang sudah cukup lama berkecimpung di berbagai kegiatan ESQ ini menambahkan, pemuda sebagai salah satu tiang kemajuan peradaban Bangsa Indonesia memiliki peran yang penting dalam mewujudkan visi Indonesia Emas 2045, yaitu Indonesia Adidaya.(R/R1/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Wartawan: Rana Setiawan

Editor: Ismet Rauf

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.