Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Peristiwa-peristiwa Bersejarah di Hari As-Syura

Widi Kusnadi Editor : Arif Ramdan - Selasa, 16 Juli 2024 - 17:00 WIB

Selasa, 16 Juli 2024 - 17:00 WIB

25 Views

Ilustrasi Ibadah Puasa di Bulan Muharram

Sahabat MINA, As-Syura adalah hari yang ke-10 pada bulan Muharram. Hari itu merupakan hari yang penuh makna dalam sejarah Islam. Peristiwa-peristiwa bersejarah di Hari As-syura atau yang terjadi pada tanggal 10 Muharram ini menjadi tonggak sejarah yang membentuk perjalanan umat Islam.

Sejak zaman Nabi Nuh Alaihi Salam hingga Nabi Muhammad Shallallahu alaihi Wasallam hari As-Syura diperingati oleh kaum Muslimin sebagai hari bersejarah. Mereka melakukan puasa pada hari itu untuk menghormatinya.

Sebelum perintah puasa Ramadhan, puasa di hari As-Syura hukumnya wajib. Kaum Muslimin melakukannya sebagaimana syariat nabi-nabi terdahulu. Tidak hanya kaum Yahudi dan Nasrani, tetapi kaum Musrikin di Makkah juga berpuasa pada hari itu.

Berikut Peristiwa-peristiwa bersejarah di Hari As-syura yang perlu sahabat MINA ketahui:

Baca Juga: Bahaya Bullying: Tinjauan Ilmiah dan Perspektif Islam

Peristiwa Penyelamatan Nabi Nuh dan Kaumnya

Asyura juga dikaitkan dengan kisah Nabi Nuh Alaihi Salam dan kaumnya yang selamat dari banjir besar. Allah Subhanahu wa Ta’ala menyelamatkan mereka dengan kapal yang dibangun oleh Nabi Nuh. Peristiwa ini diabadikan dalam Al-Qur’an surat Hud ayat 42-43.

Peristiwa Penyelamatan Nabi Ibrahim dari Api

Asyura juga dikaitkan dengan kisah Nabi Ibrahim Alaihi Salam yang diselamatkan dari api oleh Allah Subhanahu wa Ta’ala. Peristiwa ini diabadikan dalam Al-Qur’an surat Al-Anbiya ayat 69-70.

Baca Juga: Bosankah Kita Bicara Soal Palestina?

Peristiwa Penyelamatan Nabi Musa dan Bangsa Israel

Asyura dikaitkan dengan kisah Nabi Musa dan kaumnya yang diselamatkan dari kejaran Fir’aun. Allah Subhanahu wa Ta’ala menyelamatkan mereka dengan membelah Laut Merah, sehingga Fir’aun dan pasukannya tenggelam. Peristiwa ini diabadikan dalam Al-Qur’an surat Al-Baqarah ayat 50.

Peristiwa Penyelamatan Nabi Yunus

Asyura juga dikaitkan dengan kisah Nabi Yunus Alaihi Salam yang diselamatkan dari perut ikan paus. Allah Subhanahu wa Ta’ala menyelamatkan Nabi Yunus Alaihi Salam setelah ia bertobat dan memohon ampun. Peristiwa ini diabadikan dalam Al-Qur’an surat Al-Anbiya ayat 87-88.

Baca Juga: Cinta Dunia Lupa Akhirat

Peristiwa Penyelamatan Nabi Muhammad SAW dari Serangan Kaum Quraisy

Asyura juga dikaitkan dengan peristiwa hijrah Nabi Muhammad Shallallahu alaihi Wasallam dari Makkah ke Madinah. Pada tanggal 10 Muharram, kaum Quraisy berusaha untuk membunuh Nabi Muhammad SAW, namun Allah Subhanahu wa Ta’ala menyelamatkannya.

Peristiwa Perjanjian Hudaibiyah

Asyura juga dikaitkan dengan peristiwa Perjanjian Hudaibiyah yang ditandatangani oleh Nabi Muhammad Shallallahu alaihi Wasallam dengan kaum Quraisy. Perjanjian ini merupakan tonggak sejarah penting dalam perjalanan Islam.

Baca Juga: Pelajaran dari Umar bin Khattab yang Melarang Anaknya Jadi Khalifah Menggantikan Dirinya

Peristiwa Penaklukan Kota Mekkah

Asyura juga dikaitkan dengan peristiwa penaklukan Kota Mekkah oleh Nabi Muhammad Shallallahu alaihi Wasallam. Peristiwa ini terjadi pada tahun 630 Masehi dan menjadi kemenangan besar bagi umat Islam.

Peristiwa wafatnhya Fatimah Az-Zahra

Asyura juga dikaitkan dengan peristiwa kematian Fatimah Az-Zahra, putri Nabi Muhammad Shallallahu alaihi Wasallam. Peristiwa ini terjadi pada tanggal 10 Muharram dan menjadi duka cita bagi umat Islam.

Baca Juga: Kisah Gaza dan Irak dari Penumpang Royal Jordanian

Peristiwa wafatnya Sayid Husain bin Ali

Asyura juga dikaitkan dengan peristiwa kematian Husain bin Ali, cucu Nabi Muhammad Shallallahu alaihi Wasallam, dalam Pertempuran Karbala. Peristiwa ini terjadi pada tahun 680 Masehi dan menjadi tragedi besar bagi umat Islam.

Dalam konteks sekarang, memperingati hari As-Syura sebagai peristiwa bersejarah tidak terlarang. Bahkan bagi generasi muda hal itu bagus untuk mengingat kembali peristiwa-peristiwa bersejarah untuk menambah keimanan.

Adapun bentuk memperingatinya bisa dengan beberapa cara antara lain: berpuasa sunnah pada tanggal 10 Muharram, memberikan sedekah kepada orang miskin dan fakir, membaca Al-Qur’an dan merenungkan makna ayat-ayatnya, melakukan zikir dan doa kepada Allah Subhanahu wa Ta’ala, menziarahi makam orang-orang saleh dan para syuhada, dan lainnya. []

Baca Juga: Persatuan Kunci Penyelesaian Krisis Palestina

Mi’raj News Agency (MINA)

Rekomendasi untuk Anda

Kolom
Kolom
Breaking News
Tausiyah
Tausiyah
Kolom