Perpusnas RI Sosialisasikan ISBN Online

Jakarta, MINA – Perpustakaan Nasional Republik Indonesia () melakukan tentang pendaftaran Nomor Buku Standar Internasional (ISBN) dalam rangkaian acara Indonesia Internasional Book Fair (IIBF) pada Jumat (6/9), di Jakarta Convention Center (JCC), Senayan.

Ketua Tim ISBN Ratna Gunarti pada kesempatan ini menjelaskan tata cara serta persyaratan pendaftaran .

Ratna mengatakan, ISBN Online ini sendiri merupakan satu kebijakan dari perpusnas untuk memudahkan penerbit, dimana online tidak terhalang waktu dan jarak. Semua Penerbit dapat melakukan pendaftaran di manapun dan oleh siapapun.

Ia juga mengungkapkan, ISBN Online ini sudah mulai dirancang sejak tahun 2012, yakni perpusnas sudah mulai membuat database sebagai tahap awal sistem online.

“Online itu sebenarnya dari 2012 kita sudah mulai membangun satu database yang nanti akan memang online cita-citanya dan itu sudah diluncurkan, tapi belum begitu digunakan penerbit masih banyak yang manual datang. Kita tidak bisa menutup kemungkinan itu,” ujarnya kepada MINA.

“Tapi di satu April 2019 kita paksakan semua penerbit harus (daftar) Online. Karena menyangkut ISO Tim ISBN yang dinilai dari ketepatan dan kelengkapan data,” tambahnya

Lebih lanjut Ratna mengatakan, sosialisasi akan terus dilakukan, tidak hanya melalui acara diluar atau pergi ke daerah-daerah sesuai program kantor, tapi juga setiap hari saat jam kerja di kantor.

“Karena kami tidak membiarkan begitu saja, kita akan bina semuanya,” pungkasnya.

ISBN (International Standard Book Number) adalah kode pengidentifikasian buku yang bersifat unik. Informasi tentang judul, penerbit, dan kelompok penerbit tercakup dalam ISBN.

ISBN terdiri dari deretan angka 13 digit, sebagai pemberi identifikasi terhadap satu judul buku yang diterbitkan oleh penerbit. Oleh karena itu satu nomor ISBN untuk satu buku akan berbeda dengan nomor ISBN untuk buku yang lain.

ISBN diberikan oleh Badan Internasional ISBN yan berkedudukan di London. Di Indonesia, Perpustakaan Nasional RI merupakan Badan Nasional ISBN yang berhak memberikan ISBN kepada penerbit yang berada di wilayah Indonesia.

Perpustakaan Naasional RI mempunyai fungsi memberikan informasi, bimbingan dan penerapan pencantuman ISBN serta KDT (Katalog Dalam Terbitan). (L/Ast/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.

Comments are closed.