Stockholm, MINA – Sebuah pesan rasis yang mendesak para pengikut untuk menyukai unggahan bernada rasis dan anti-Muslim telah diunggah dari akun Twitter Partai Sosial Demokrat Swedia yang berkuasa, yang diretas pada Senin (15/4), demikian sebuah pernyataan oleh partai tersebut.
Sebuah pesan mengejutkan yang bertuliskan “Satu suka=satu Muslim yang mati” telah diunggah dari akun partai yang berkuasa, yang diretas pada pukul 02:00 waktu setempat.
Partai mengambil kendali akun pada pukul 09:30 pagi waktu setempat, kata pernyataan itu seperti dilansir Daily Sabah, Senin (15/4).
Para peretas juga menulis Perdana Menteri Swedia Stefan Lofven telah mengundurkan diri dan bergabung dengan tentara sebagai letnan.
Baca Juga: Inggris Hormati Putusan ICC, Belanda Siap Tangkap Netanyahu
Selain itu, pesan bertuliskan “penjualan obat-obatan bebas” juga diunggah oleh peretas.
“Pesan-pesan itu tidak ada hubungannya dengan kami dan kami akan mengajukan tuntutan pidana,” kata juru bicara partai, Asa Soderen. (T/R11/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Guido Crosseto: Kami akan Tangkap Netanyahu Jika Berkunjung ke Italia