Petugas Haji Mulai Diberangkatkan 1 Agustus

Jakarta, 10 Ramadhan 1437/16 Juni 2016 (MINA) – Direktur Pembinaan Haji dan Umrah Muhajirin Yanis mengatakan, tim petugas haji akan diberangkatkan pada 1 Agustus 2016, dengan jumlah petugas 10 orang dan tim ini akan bertugas di Arab Saudi selama 78 hari atau hingga 17 Oktober 2016.

Muhajirin  menyebutkan, sedangkan kelompok pertama (kloter) jamaah haji Indonesia akan mulai diberangkatkan pada 9 Agustus mendatang.

“Jumlah petugas Daker Madinah dan Airport 231 orang,” terang Muhajirin saat memberikan materi pada Pembekalan Petugas Haji Panitia Penyelenggara Ibadah Haji (PPIH) Arab Saudi Tahun 1437H/2016M di Asrama Haji Pondok Gede Jakarta. Sebagaimana siaran pers resmi Kemenag yang diterima Mi’raj Islamic News Agency (MINA),  Rabu (15/6).

Muhajirin mengatakan, adapun petugas Daerah Kerja (Daker) Madinah dan Airport akan diberangkatkan pada 6 Agustus 2016. Mereka akan bertugas di Madinah dan Jeddah sampai dengan 16 Oktober atau selama 72 hari.

“Petugas Daker Makkah berangkat 9 Agustus sampai 6 Oktober atau akan bertugas selama 60 hari dengan jumlah petugas 289 orang,” tambahnya.

Adapun  Ketua Delegasi/Tim Amirul Haj, lanjut Muhajirin, akan berangkat pada 25 Agustus 2016. Tim Amirul Haj berjumlah 15 delegasi. Mereka di bawah langsung kepemimpinan Menag selaku  dijadwalkan akan berada di Arab Saudi sampai dengan 17 September atau selama 20 hari di Arab Saudi.

Muhajirin menambahkan, total petugas haji tahun ini, baik kloter maupun non kloter, berjumlah  3.250 orang. Mereka berasal dari unsur Kementerian Agama, Kementerian Kesehatan, instansi terkait, tenaga musiman, dan mahasiswa yang telah lolos seleksi.

“Untuk memenuhi rasa keadilan, proposional, dan akuntabel, maka setiap tahun diadakan rekruitmen petugas haji,” tegasnya.

Kepada para petugas PPIH Arab Saudi, Muhajirin mengingatkan bahwa menjadi petugas haji menjadi dambaan banyak orang agar bisa melayani tamu Allah, sekaligus  menunaikan rukun Islam kelima. Karena itu, lanjut Muhajirin, menjadi petugas bukanlah hak tapi kesempatan. Untuk itu, Muhajirin berharap PPIH Arab Saudi dapat bertugas dengan profesional serta bertanggung jawab. (T/P010/P4)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)