Jakarta, MINA – Penjabat (Pj.) Gubernur DKI Jakarta Heru Budi Hartono memberikan apresiasi kepada kafilah DKI Jakarta yang menjadi juara umum ke-2 Seleksi Tilawatil Qur’an dan Hadits (STQH) Nasional ke-27 tahun 2023 di Jambi, Kamis (23/11).
“Saya mengucapkan selamat kepada seluruh juara STQH Nasional ke-27. Semoga tahun depan kita bisa meningkatkan juara kita lagi. Tentunya Asisten Kesejahteraan Rakyat akan terus mendukung kegiatan ini tahun depan, dan melalui Bazis serta dukungan Kanwil Kementerian Agama, apa yang kurang dapat ditambahkan dan disempurnakan tahun depan,” kata Heru.
Sebagai ungkapan rasa syukur atas prestasi yang telah diraih sebelas orang Kafilah STQH, Pemprov DKI memberikan apresiasi dalam bentuk pemberian bonus berupa uang bagi para juara. Ia berharap hal tersebut dapat digunakan dengan baik oleh para juara.
“Tadi ada yang mendapatkan bonus yang jumlahnya cukup lumayan. Semoga bisa dimanfaatkan dengan baik, bisa ditabung untuk sekolah, atau untuk kebutuhan lain yang bermanfaat,” ujarnya.
Baca Juga: Prof. El-Awaisi Serukan Akademisi Indonesia Susun Strategi Pembebasan Masjidil Aqsa
Heru berharap, kafilah yang menjadi juara bisa menjadi contoh bagi generasi muda di Kota Jakarta agar gemar membaca Alquran. Tidak hanya itu, pencapaian ini diharapkan dapat melecut semangat bagi para kafilah DKI Jakarta agar dapat mempersiapkan diri lebih baik lagi untuk perhelatan STQH Nasional selanjutnya.
Asisten Sekretaris Daerah bidang Kesejahteraan Rakyat Widyastuti mengatakan, Provinsi DKI Jakarta telah meraih Juara Umum ke-2 dari 34 provinsi yang menjadi peserta STQH Nasional ke-27. Dari 20 peserta yang ikut berlomba, 11 peserta di antaranya meraih juara terbaik dan harapan.
“Berkat dukungan dan motivasi dari Pj. Gubernur, Kafilah Provinsi DKI Jakarta berhasil meraih juara umum ke-2. Jadi, selain mempertahankan predikat peraih juara, Kafilah DKI juga telah meningkat secara prestasi,” kata Widyastuti.
Di acara yang sama, Heru juga memberikan apresiasi kepada 12 marbot untuk beribadah umroh. Program yang dilakukan oleh Pemprov DKI bersama Dewan Masjid Indonesia (DMI) ini sebagai bentuk kepedulian dan penghargaan pemerintah kepada para marbot yang telah mengabdi, menjaga, serta memakmurkan rumah ibadah.
Baca Juga: Syeikh Palestina: Membuat Zionis Malu Adalah Cara Efektif Mengalahkan Mereka
“Selamat kepada para marbot. Semoga saudara diberikan kemudahan dalam melaksanakan ibadah umroh secara istiqomah dengan sebaik-baiknya. Semoga apresiasi ini menjadi wujud peningkatan pembangunan mental dan spiritual umat di Kota Jakarta,” terang Heru.
Sementara itu, Mahdar (66 tahun), marbot dari Masjid Agung Nurul Huda di Pulau Tidung, Kabupaten Kepulauan Seribu mengungkapkan rasa haru karena terpilih menjadi salah satu marbot yang akan diberangkatkan ibadah Umroh oleh Pemprov DKI Jakarta. Ia sendiri mengaku tidak menyangka mendapatkan apresiasi yang istimewa itu secara langsung.
“Saya mengucapkan terima kasih kepada Pj. Gubernur karena telah memberikan hadiah ibadah umroh kepada saya dan teman-teman marbot lainnya. Saya baru kali ini ke Balai Kota, bertemu dengan Pj. Gubernur DKI. Baru melihat dan berbicara langsung dengan beliau. Tambah senang lagi dan terharu, saya diberi hadiah ibadah umroh. Ini menjadi kebahagiaan saya selama 13 tahun mengabdi menjadi marbot,” kata Mahdar. (R/FA/R7/RI-1)
Mi’raj News Agency (MINA)