PM Turki Tuding Kelompok Kurdi Suriah Dalang Bom Ankara

Militan YPG Kurdi Suriah. (Foto: dok. Fogg of War)
Militan Suriah. (Foto: dok. Fogg of War)

Ankara, 10 Jumadil Awwal 1437/18 Februari 2016 (MINA) – Perdana Menteri Turki Ahmet Davutoglu menuding kelompok YPG Kurdi Suriah dibelakang ledakan di ibu kota Ankara yang menewaskan sedikitnya 28 orang dan melukai 61 lainnya.

Dalam pidatonya pada Kamis di ibu kota, Davutoglu menyalahkan serangan bunuh diri itu pada kelompok Suriah yang memiliki hubungan dengan kelompok PKK Kurdi Turki.

Dinyatakan pula telah ditangkap sembilan orang yang terkait dengan serangan itu setelah pengeboman. Demikian Al Jazeera memberitakan yang dikutip Mi’raj Islamic News Agency (MINA).

Perdana menteri Turki mendesak Amerika Serikat dan sekutu lainnya untuk mengakhiri kerjasama dengan YPG di Suriah dan memasukkan kelompok itu ke daftar “kelompok teroris”.

“Kami tidak bisa terus menerima standar-standar ganda, kami berharap ada sikap yang seragam terhadap mereka (YPG),” kata Davutoglu.

Ia menyerukan semua negara untuk mengambil sikap yang jelas terhadap organisasi-organisasi teroris.

Berbicara sesaat setelah Davutoglu, Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan mengatakan, negaranya akan mengungkapkan bukti yang membuktikan keterlibatan YPG dalam serangan itu.

Sementara di dalam sebuah pernyataan Kamis, YPG Suriah membantah anggotanya melakukan serangan. (T/P001/R02)

Mi’raj Islamic News Agency (MINA)

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor: Bahron Ansori

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.