Gothenburg, MINA – Polisi di Swedia pada Ahad (10/12) menangkap tiga orang karena berusaha membakar sebuah sinagog di kota terbesar kedua di negara itu, Gothenburg.
Polisi mengatakan, ketiga pelaku ditahan karena dicurigai melakukan percobaan pembakaran, setelah sebuah benda terbakar dilemparkan ke gedung tersebut pada Sabtu malam, tapi api tidak menyebar.
Anggota komunitas Yahudi mengatakan kepada media lokal bahwa sinagog diserang oleh sekelompok pria bertopeng yang melemparkan beberapa benda terbakar.
Sekitar 20 anak muda berlindung di ruang bawah tanah selama serangan tersebut. Mereka menambahkan bahwa tidak ada yang terluka. Demikian Nahar Net memberitakannya yang dikutip MINA.
Baca Juga: Hongaria Cemooh Putusan ICC, Undang Netanyahu Berkunjung
“Peristiwa selama beberapa hari terakhir antara (Presiden Amerika Serikat Donald) Trump dan Israel serta kerusuhan antara Israel dan Palestina, hal-hal tersebut selalu menimbulkan ancaman yang meningkat,” kata pemimpin komunitas Yahudi Allan Stutzinsky kepada surat kabar lokal.
Perdana Menteri Swedia Stefan Lofven mengatakan kepada kantor berita Swedia TT, dia “sangat kecewa” dengan serangan tersebut.
“Tidak ada tempat untuk anti-Semitisme di masyarakat Swedia kita,” katanya.
TT melaporkan bahwa keamanan di sinagog di seluruh negeri telah diperketat. (T/RI-1/RS2)
Baca Juga: Pusat Budaya dan Komunitas Indonesia Diresmikan di Turki
Mi’raj News Agency (MINA)