Politisi Pakistan: Saatnya Bertindak untuk Palestina dan Kashmir

Islamabad, MINA –  Politisi terkemuka Pakistan, Shehryar Khan Afridi, yang juga Ketua Komite Khusus Parlemen Pakistan untuk Kashmir mengatakan, saatnya saat ini melakukan tindakan nyata untuk Palestina dan Kashmir.

Ia mengatakan, tindakan nyata PBB diperlukan mengingat “kredibilitasnya yang dipertaruhkan”. Anadolu Agency melaporkan, Selasa (25/5).

“Harapan terbesar pada generasi kita yang akan datang, saat masa depan dipertaruhkan, adalah keikutsertaan setiap orang. Mari lindungi alam semesta ini dan seluruh dunia ini melalui cara-cara damai,” kata Afridi, membahas situasi di Kashmir yang dikuasai India dan Palestina yang diduduki Israel.

Kashmir dan Palestina adalah dua kasus tertua di meja PBB yang menunggu resolusi akhir.

“Pakistan dan India memiliki pencegahan nuklir, seluruh perdamaian global dipertaruhkan,” imbuhnya.

Ia menyerukan pemberian hak penentuan nasib sendiri kepada rakyat Jammu dan Kashmir.

“Palestina adalah manusia seperti manusia lainnya, dan mereka harus diperlakukan seperti itu. Jika dunia masih bungkam tentang itu, kita harus membayar harga yang sangat mahal, dan tidak ada dari kita yang bisa membenarkannya,” lanjutnya.

Afridi mendesak umat Islam untuk bersatu dan menyelesaikan perbedaan mereka.

“Kita terpolarisasi atas nama sektarianisme, negara, bahasa, nilai, norma, dan budaya. Jadi, saya yakin, umat Muslim perlu bersatu,” tegasnya.

Untuk itu, menurutnya, Organisasi Kerja Sama Islam (OKI) “memiliki peran penting untuk dimainkan”.

“Palestina, Liga Arab, dan semua negara Muslim harus maju dan menjadi satu. Ini bukan tentang sekte apa pun atau tentang ras apa pun. Ini tentang komitmen global,” ujarnya.

“Ini tentang setiap manusia. Ini tentang setiap manusia waras di muka bumi. Ini tentang semua orang yang menghargai orang yang mereka cintai. Jadi sudah waktunya bangun sebelum terlambat dan tindakan nyata perlu diambil sekarang oleh dunia yang sejahtera,” tambahnya. (T/RS2/P1)

Mi’raj News Agency (MINA)