Image for large screens Image for small screens

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Damai di Palestina = Damai di Dunia

ADVERTISEMENT

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Presiden dan Parlemen Lebanon Akan Adakan Konsultasi Penetapan PM Baru Pekan Depan

Rudi Hendrik - Kamis, 22 Juli 2021 - 06:36 WIB

Kamis, 22 Juli 2021 - 06:36 WIB

22 Views

Nama Najib Mikati menjadi favorit untuk jabatan perdana menteri Lebanon yang baru. (Enigma Magazine)

Beirut, MINA – Presiden Lebanon Michel Aoun akan mengadakan konsultasi yang mengikat dengan parlemen pekan depan untuk menunjuk perdana menteri baru.

Langkah itu beberapa hari setelah Perdana Menteri yang ditunjuk Saad Hariri mengundurkan diri dalam langkah dramatis, menyebabkan negara yang dilanda krisis itu ke dalam gejolak ekonomi lebih lanjut dan ketidakstabilan politik, Daily Star melaporkan, Rabu (21/7).

Di antara nama-nama yang mengemuka, Najib Azmi Mikati adalah figur yang terlihat menjadi favorit PM.

Mikati adalah seorang politisi yang pernah menjabat sebagai Perdana Menteri Lebanon dalam dua periode. Pada bulan April 2005 hingga Juli 2005, dia menjabat sebagai Perdana Menteri Lebanon  dalam pemerintahan sementara.

Baca Juga: Houthi Targetkan Pangkalan Udara Israel untuk Kedua Kalinya dalam 24 Jam  

Pada tanggal 25 Januari 2011, Mikati dikonsultasikan oleh konsultasi untuk menentukan strategi sebagai Perdana Menteri setelah Omar Karami mundur karena gagal membangun pemerintah baru.

Mikati adalah seorang pengusaha yang kaya, berdagang dalam bisnis telekomunikasi. Dia adalah seorang Muslim Sunni dan dikenal sebagai seorang yang pro-Suriah.

Sesuai dengan pembagian kekuasaan yang diatur dalam Konstitusi Lebonon, PM dijabat dari kalangan Muslim Sunni, sedangkan Presiden dari Kristen Maronit (T/RI-1/P1)

 

Baca Juga: Iran Nyatakan Masa Berkabung Nasional Pascaledakan di Pelabuhan Shahid Rajaei  

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Baca Juga: [POPULER MINA] Genosida Israel Hancurkan Rumah Gaza dan Ledakan di Iran

Rekomendasi untuk Anda

Internasional
Dunia Islam
Timur Tengah
Internasional
Internasional
Internasional