Teheran, MINA – Presiden Iran Hassan Rouhani memperingatkan Arab Saudi bahwa pihaknya tidak akan mencapai apa pun dengan mengancam “kemungkinan” Iran.
Komentar hari Rabu (8/11) itu membuat perang kata-kata antara dua negara kelas berat regional tersebut meningkat.
“Anda tahu kemungkinan dan tempat republik Islam itu. Orang lebih hebat daripada Anda yang tidak dapat melakukan apapun terhadap orang-orang Iran,” kata Rouhani. Demikian The New Arab memberitakannya yang dikutip MINA.
“Amerika Serikat dan sekutunya telah memobilisasi semua kemampuan mereka melawan kami dan tidak mencapai apa pun,” katanya.
Baca Juga: Pasukan Israel Maju Lebih Jauh ke Suriah Selatan
Rouhani menyinggung perang Iran-Irak pada tahun 1980-88. Ketika itu, revolusioner Iran berhasil melawan invasi rezim Saddam Hussein yang didukung oleh pemerintah Teluk Arab dan Barat.
Komentar Rouhani muncul setelah Pangeran Mahkota Saudi Mohammed bin Salman menuduh Iran memberikan rudal kepada pemberontak Yaman untuk ditembakkan ke Riyadh.
Iran dengan tegas membantah memasok rudal ke pemberontak Yaman. Iran mengatakan, tidak mungkin melakukannya dalam kasus apa pun dalam menghadapi blokade udara dan laut yang dipimpin Arab Saudi.
Rouhani menegaskan bahwa Iran menginginkan penyelesaian damai konflik antara pemberontak dan pemerintah Yaman yang didukung Saudi. (T/RI-1/RS3)
Baca Juga: Warga Palestina Bebas setelah 42 Tahun Mendekam di Penjara Suriah
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Faksi-Faksi Palestina di Suriah Bentuk Badan Aksi Nasional Bersama