Kuala Lumpur, MINA – Presiden RI Prabowo Subianto menekankan pentingnya persatuan ASEAN sebagai kekuatan utama menghadapi meningkatnya ketegangan global.
Hal ini ia sampaikan saat menghadiri sesi pleno Konferensi Tingkat Tinggi (KTT) ke-47 ASEAN di Kuala Lumpur Convention Centre (KLCC), Malaysia, Ahad (26/10).
Dalam pidatonya di hadapan para pemimpin ASEAN, Presiden Prabowo menyampaikan apresiasi kepada tuan rumah, Perdana Menteri Malaysia Dato’ Seri Anwar Ibrahim, atas penyelenggaraan KTT yang dinilai sangat baik.
Ia juga menyambut bergabungnya Timor-Leste sebagai anggota ke-11 ASEAN, memberi selamat kepada Perdana Menteri Thailand yang baru, Anutin Charnvirakul, serta menyampaikan belasungkawa atas wafatnya Sri Ratu Sirikit, Ibunda dari Raja Maha Vajiralongkorn.
Baca Juga: Tribunal Gaza di Istanbul Nyatakan Israel Lakukan Genosida terhadap Warga Palestina
Presiden Prabowo menegaskan, persatuan bukan hanya slogan, tetapi strategi utama ASEAN untuk menjaga perdamaian dan keamanan kawasan.
Ia juga memuji kepemimpinan Anwar Ibrahim dalam penyelesaian sengketa regional dan menegaskan kesiapan Indonesia untuk mendukung langkah-langkah lanjutan dari perjanjian gencatan senjata yang baru-baru ini dicapai.
Selain menyoroti pentingnya koordinasi politik, Prabowo juga menekankan penguatan integrasi ekonomi dan transformasi digital guna memperkuat ketahanan ASEAN menghadapi perubahan global yang cepat. Ia menutup pidatonya dengan ajakan kepada seluruh pemimpin ASEAN untuk tetap berani, adaptif, dan visioner dalam membangun kawasan yang stabil, adil, dan inklusif.[]
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Washington Ingatkan Israel: Jangan Gagalkan Gencatan Senjata Gaza
















Mina Indonesia
Mina Arabic