Caracas, MINA – Presiden Venezuela Nicolas Maduro telah mengamankan masa jabatan ketiganya, menurut otoritas pemilihan umum negara tersebut, Ahad (28/7).
Kepala Dewan Pemilihan Nasional Elvis Amoroso mengumumkan, Maduro memperoleh 51% suara, mengalahkan pesaingnya Edmundo Gonzalez, yang memperoleh 44%.
Ia menyatakan bahwa hasil tersebut didasarkan pada data dari 80% tempat pemungutan suara.
Setelah pengumuman kemenangan Maduro dalam pemilihan presiden, perayaan menyebar di seluruh negeri.
Baca Juga: DPR AS Keluarkan RUU yang Mengancam Organisasi Pro-Palestina
Presiden merayakan kemenangannya bersama para pendukungnya di Istana Miraflores di Caracas.
Dalam pidato pertamanya setelah dinobatkan sebagai pemenang pemilihan presiden, Ahad, Maduro meminta penghormatan terhadap “kehidupan berdaulat Venezuela” dan “kehendak rakyat.”
Di bagian lain pidatonya, Presiden terpilih Maduro bersumpah bahwa “tidak akan ada fasisme di Venezuela.”
“Ini adalah kemenangan untuk perdamaian, stabilitas, dan warisan Republik. Ini adalah kemenangan untuk kesetaraan. Mulai hari ini, akan ada perdamaian dan stabilitas di negara ini,” tegasnya.
Baca Juga: Lima Paramedis Tewas oleh Serangan Israel di Lebanon Selatan
Presiden Venezuela itu bersumpah untuk membela demokrasi, hukum, dan rakyat Venezuela. []
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: Joe Biden Marah, AS Tolak Surat Penangkapan Netanyahu