Produsen Halal Diharapkan Bersatu Pasarkan ke Luar Negeri

Wakil Presiden Lifestyle Expo & Conference (INHALEC) . Foto: Perspektif Baru

Jakarta, MINA – Indonesia masih tertinggal cukup jauh sebagai produsen halal dunia. Namun, untuk mengejar prestasi yang menjanjikan itu bukan tidak mungkin dilakukan.

Untuk menargetkan pasar dunia, (HLC) tahun ini kembali menggelar Halal Lifestyle Expo & Conference (INHALEC) yang akan berlangsung mulai 19-21 Oktober 2017 di Balai Kartini, Jakarta.

Menurut Wakil Presiden INHALEC  Jetti Rosilahadi, diperlukan persatuan dari para aktvitis halal untuk mempromosikan potensi Indonesia yang paling besar dibanding negara lain.

“Harusnya bisa. Karena potensi kita lebih besar di banding negara lain. Kita harus berjamaah tidak bisa sendiri dalam melakukan hal ini,” katanya kepada Mi’raj News Agency (MINA) di Jakarta, Rabu (18/10).

Wanita yang akrab dengan panggilan Tilla tersebut melanjutkan, pihaknya saat ini sedang berusaha melakukan hal itu. Tidak hanya sektor swasta namun juga menjadi penjembatan dengan pihak pemerintah.

“Halal Lifestyle Center saat ini berusaha menggandeng bersama-sama bukan hanya diantara produsen swasta saja namun juga pemerintah. Kami juga mengajak terus pemerintah supaya mereka lebih support terhadap hal ini,” tambahnya.

Konferensi tahun ini akan menampilkan 150 pameran produksi halal dalam dan luar negeri termasuk produk dari negara minoritas Muslim seperti Korea, Jepang dan Thailand yang selama ini gencar mempromosikan isu halal di negaranya.

Para pembicara dari negara-negara tersebut juga akan tampil berbagi dengan para peserta Indonesia dan negara lainnya seperti Director of General of the Islamic Cultural Centre in London Dr. Ahmad Al-Dubayan dan Director of Internationa Business Affair of KIHI-Korea Dr. Kim Jin Woo.(L/RE1/RS3)

 

Mi’raj News Agency (MINA)

 

Wartawan: Rudi Hendrik

Editor:

Ikuti saluran WhatsApp Kantor Berita MINA untuk dapatkan berita terbaru seputar Palestina dan dunia Islam. Klik disini.