
Situasi di perbatasan Gaza dengan Israel, Jumat, 6 April 2018. (Gambar: Screenshot FB)
Gaza, MINA – Aksi rakyat Palestina Great Return March berlanjut di Jumat (6/4) kedua. Kementerian Kesehatan di Gaza mengumumkan, untuk sementara satu warga Gaza tewas dan 40 luka, termasuk lima dalam kondisi kritis.
Kementerian telah mengkonfirmasi bahwa seorang warga Palestina berusia 38 tahun, Osama Qudeih, tewas oleh tembakan api Israel di timur Khan Younis.
Sementara 40 orang terluka oleh tembakan dan gas air mata, demikian Al Jazeera melaporkan.
Menurut Ashraf Al-Qidra, juru bicara Kementerian, lima korban kritis setelah ditembak di kepala atau di tubuh bagian atas.
Para pria Palestina beramai-ramai membakar ban bekas di dekat pagar perbatasan dengan Israel, bertujuan asap hitam pekatnya menghalangi pandangan para penembak jitu Israel di seberang perbatasan. (T/RI-1/RS1)
Baca Juga: Hamas Tegaskan Perlawanan Terhadap Penjajahan dan Perlindungan Al-Aqsa Terus Berlanjut
Mi’raj News Agency (MINA)
Baca Juga: [POPULER MINA] Israel Sembunyikan Bukti Kejahatan dan Gunakan Makanan Sebagai Senjata di Gaza